MEDSOS ini sungguh kejam. Selalu saja ada yang usil. Entah disengaja mau membuat heboh. Atau sekadar mau pamer bahwa dirinyalah yang paling pertama mendapatkan kabar informasi.
Nah, hari Selasa siang tanggal 13 Juli 2021, lagi-lagi di jalur medsos “diberitakan” kabar-kabur tidak jelas dari mana sumbernya: RIP Romo Mudjisutrisno SJ.
Meninggal di sebuah RS di Jakarta. Kalau benar-benar meninggal, demikian pikir kami, pasti karena serangan jantung atau sebab dadakan lainnya.
Sejumlah imam dan frater Jesuit yang kami hubungi, mendadak sontak malah kaget dengan informasi kabar-kabur ini. “Wah, kami malah tidak tahu (ada informasi itu,” tutur seorang frater SJ menjawab Sesawi.Net.
Konfirmasi valid: hoaks
Lalu muncullah konfirmasi paling valid dari Rektor Kolese Kanisius di Menteng, Jakarta Pusat: Romo Heru Hendarto SJ, alumnus Seminari Mertoyudan angkatan tahun masuk 1976.
Begini bunyinya.
“Bapak Ibu dan rekan-rekan yang terkasih.
Menanggapi berita yang saat ini beredar berkaitan dengan Romo Mudjisutrisno SJ, kami dari Komunitas Kolese Kanisius (tempat tinggal Romo.Mudji) menginformasikan bahwa berita itu tidak benar.
Puji Tuhan Romo Mudji sehat dan masih beraktifitas di Komunitas Kolese Kanisius.
Berikut ini adalah foto bersama Romo Koko yang diambil pada hari selasa, 13 Juli 2021 pukul 10.00.
Saling mendoakan dan mari kita jaga Kesehatan kita bersama keluarga.
Romo Heru Hendarto SJ – Rektor Kolese Kanisius.”
Jadi, kesimpulannya adalah bahwa “berita” di jalur medsos itu 100 persen hoaks.