HARI ini, melalui Injil, Tuhan Yesus mengingatkan kita untuk mengedepankan aspek kemanusiaan dan cinta kasih ketimbang hukum, aturan atau regulasi.
Aturan, regulasi dan segala seauatu yang terkait baik untuk mengatur tatanan hidup bersama. Tetapi Yesus lebih mengedepankan aspek kemanusiaan dan cinta kasih dalam menghayati serta mengamalkan aturan hidup bersama.
Peristiwa para murid Yesus yang lapar dan mengambil gandum dan makan pada hari Sabat, disejajarkan Yesus dengan tindakan Daud yang mengambil roti sajian dari Rumah Allah dan memberi pengikutnya makan.
Hal ini terjadi untuk mempertegas maksud Yesus. Yang disukai itu belas kasih dan cinta, bukan doal aturan yang kaku, memenjarakan aspek kemanusiaan dan cinta kasih di dalamnya.
Mari kita mengamalkan kasih dan cinta dalam seluruh hidup kita.
Selamat pagi. Salam dan doa berkatku.
