Home KITAB SUCI & RENUNGAN HARIAN Bagaimana Orang Mendengarkan Tuhan?

Bagaimana Orang Mendengarkan Tuhan?

0
Mendengarkan.

KEMARIN, Yesus berbicara tentang Yohanes Pembaptis (Matius 11:11). Orang mesti mendengarkannya, karena dia adalah nabi terbesar yang diutus Tuhan mempersiapkan jalan bagi kedatangan Tuhan.

Namun, faktanya orang mengajukan alasan untuk tidak mendengarkan dia. Karena dia tidak makan dan tidak minum, mereka berkata bahwa dia kerasukan setan (Matius 11:18).

Tetapi, ketika Yesus datang lalu makan dan minum, mereka mengatkan bahwa Dia adalah pelahap dan peminum, sahabat pemungut cukai dan orang berdosa (Matius 11:19).

Betapa mudahnya orang mencari alasan-alasan lahiriah untuk tidak mendengarkan Tuhan. Bukankah Tuhan dapat menggunakan siapa saja untuk mewartakan sabda dan kehendak-Nya?

Sabda-Nya itu begitu penting dan mesti manusia sambut, karena berkaitan dengan kesejahteraan dan keselamatan hidup manusia.

“Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku, maka damai sejahteramu akan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti” (Yesaya 48:18).

Tuhan juga bersabda, “Keturunanmu akan seperti pasir dan anak cucumu seperti kersik banyaknya; nama mereka tidak akan dilenyapkan atau ditiadakan dari hadapan-Ku” (Yesaya 48:19).

Sabda ini mengingatkan akan janji Tuhan kepada Abraham.

Yesus mengajak agar orang tidak melihat penampilan luar orang yang diutusnya (pelahap atau bukan; peminum atau bukan). Hendaknya orang melihat inti pesan yang disampaikan. Bukankah inti sabda Tuhan adalah kasih yang dimaksudkan untuk menyelamatkan manusia?

Apa pun tanggapan manusia, sabda Tuhan akan terlaksana. Mengapa? Karena kehendak Tuhan telah terpenuhi dalam diri Yesus. “Tetapi hikmat Allah dibenarkan oleh perbuatannya” (Matius 11:19).

Yesus itu tidak mencari-cari alasan untuk menolak mendengarkan sabda Tuhan. Dia mendengarkan dan melaksanakannya. Dialah wujud nyata dan contoh konkret bagaimana orang mendengarkan Tuhan.

Jumat, 15 Desember 2023
Alherwanta, O.Carm.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version