Dengarkanlah Tuhan

0
Dengarkan
  • Bacaan 1: Yeh. 37:1-14
  • Injil: Mat. 22:34-40

Tidak mudah untuk menjadi pendengar yang baik. Padahal, banyak manfaatnya menjadi pendengar yang baik. Selain mampu lebih memahami pihak lain juga bisa membuat langkah hidupmu lebih bijaksana.

Dalam beberapa situasi, mendengar lebih baik ketimbang berbicara.

Termasuk dalam relasi dengan pasangan, selain perhatian maka satu sama lain perlu saling mendengarkan.

Nabi Yehezkiel diutus Allah untuk memberikan peneguhan kepada “Bangsa Pilihan-Nya” Israel, yang saat itu sedang menderita dan bahkan putus harapan (seolah mati) di masa penghukuman-Nya di tanah pembuangan.

Dalam sebuah penglihatan, Allah meminta Yahezkiel menjadi pendengar yang baik agar memahami sabda yang harus ia wartakan pada Bangsa Israel. Bangsa itu diumpamakan sebagai serakan tulang belulang yang sudah kehilangan kehidupan (mati).

Namun Allah sanggup memulihkan kehidupan mereka dan memberi nafas hidup yang baru.

Syaratnya: mendengarkan sabda-Nya.

“Aku akan memberikan Roh-Ku ke dalammu, sehingga kamu hidup kembali dan Aku akan membiarkan kamu tinggal di tanahmu. Dan kamu akan mengetahui bahwa Aku, TUHAN, yang mengatakannya dan membuatnya”

Demikian sabda-Nya.

Orang-orang Yahudi dari golongan Saduki dan Farisi terlalu sombong untuk mendengarkan dan mempercayai keilahian Yesus. Mereka bangga sebagai orang-orang yang (menurut mereka sendiri) taat melaksanakan Taurat (padahal tidak bisa taat). Menurut mereka, melaksanakan Taurat maka akan diselamatkan Allah dalam kehidupan kekal.

Padahal Tuhan Yesus-lah Sang Juru Selamat dan bukan Taurat yang menyelamatkan.

Tuhan Yesus dengan menggunakan Sabda-Nya dalam Ul 6:5, Ul 10:12, Ul 30:6 mengulang kembali apa yang sudah tertulis itu:

“Kasihilah Tuhan, Allahmu,

  • dengan segenap hatimu dan
  • dengan segenap jiwamu dan
  • dengan segenap akal budimu.

Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah:

  • Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.

Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.”

Kali ini seharusnya mereka mau mendengarkan-Nya, sebab kedua hukum itu sudah ada dalam Kitab Taurat mereka. Tidak mungkin mereka tidak mengetahuinya.

Pesan hari ini

Dengarkanlah Tuhan, agar kamu semakin dikuatkan baik dalam iman maupun dalam hidupmu.

Sebab Dia-lah yang membangkitkan, memberi hidup dan Tuhan yang penuh kuasa.

“Gunakan telinga untuk mendengar dan gunakan hati untuk memahami.”

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version