Emas, Kemenyan, dan Mur

0
Persembahan diri para Majus, masuk by awal abad ke-6 di Basilika Sant’Apollinare Nuovo in Ravenna, Italia.

Puncta 07.01.24
Hari Raya Penampakan Tuhan
Hari Anak Misioner Sedunia
Matius 2:1-12

DALAM pertunjukan wayang, di awal jejeran, ki dhalang akan mengisahkan suasana kerajaan dan keutamaan hidup sang raja.

Narasi ini disebut janturan. Salah satu janturan berbunyi:

“Dhasar nagari gedhe obore, padhang jagade, dhuwur kukuse, adhoh kuncarane. Boten namung ing tanah jawi kemawon ingkang sami sumujud, sanadyan para narendra ing mancanagari kathah ingkang sumawita tanpa karana ginebag ing bandayuda, among kayungyun marang pepoyaning kautaman. Bebasan ingkang celak manglung, ingkang tebih tumiyung. Saben antara mangsa sami asok bulubekti, glondhong pangareng-areng. Peni-peni raja peni guru bakal guru dadi mas picis rajabrana minangka panungkul.”

Inti dari janturan itu secara umum menceritakan kewibawaan raja. Banyak negara-negara luar yang tunduk bukan karena kekuatan senjata tetapi karena keutamaan hidupnya.

Raja-raja bawahan itu sering datang membawa upeti berupa apa saja kebutuhan kerajaan, baik kebutuhan hidup sampai emas dan harta kekayaan.

Pada hari ini, kita merayakan tiga raja yang datang dari Timur sujud menyembah Yesus Raja Damai. Mereka datang membawa persembahan berupa emas, kemenyan dan mur. Persembahan raja-raja bijaksana itu melambangkan kehidupan Kristus.

Emas adalah lambang seorang raja. Yesus adalah Raja Damai seluruh alam semesta. Kemenyan adalah lambang keilahian. Yesus berasal dari Yang Ilahi yaitu Allah sendiri.

Mur adalah semacam balsam yang dipakai untuk mengawetkan jenasah. Mur melambangkan kematian Yesus untuk menebus dosa manusia.

Ada juga tradisi dalam Gereja Timur menuliskan huruf-huruf depan dari nama-nama para raja itu di pintu rumah. Fungsinya untuk mohon berkat sepanjang tahun agar seperti para raja itu dilindungi dalam perjalanan pulang ke negeranya.

Biasanya dengan kapur putih dituliskan kode 20+C+M+B+24. Maknanya 20 adalah awalan tahun sekarang. C adalah singkatan Caspar, M adalah singkatan Melkior dan B adalah singkatan Baltazar. Nama-nama ketiga raja yang datang menyembah. Angka 24 adalah angka akhir tahun ini.

Singkatan CMB juga bisa diartikan Christus Mensionem Benedicate yang berarti Kristus berkatilah rumah ini. Dengan menuliskan kode itu, kita mohon agar Kristus Sang Raja melindungi dan menjaga rumah kita sepanjang waktu.

Perayaan ini bermakna Kristus adalah Raja bagi segala bangsa di dunia. Kristus datang untuk semua bangsa agar mengalami damai dan sejahtera.

Marilah kita datang mempersembahkan hidup kita agar Allah menjaga dan meraja dalam hidup kita selamanya.

Di pinggir jalan ada pohon mangga,
Buahnya lebat tak ada yang memetiknya.
Kristus adalah Raja damai bagi dunia,
Mari kita datang sujud kepada-Nya.

Cawas, bersujudlah kepada-Nya
Rm. A. Joko Purwanto Pr

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version