DINDING kaca di atas altar Gereja Santa Maria Regina (Sanmare) di Bintaro Sektor 7 telah ambrol, karena tidak mampu menahan besarnya tiupan angin kencang disertai gemuruh petir menyambar sepanjang hari Jumat petang tanggal 11 November 2016 ini. Meski demikian, acara misa perkawinan sepasang calon pengantin di Gereja Paroki Sanmare Bintaro tetap akan berlangsung.
Demikian beberapa umat Paroki Sanmare mengirim notifikasi kepada Redaksi Sesawi.Net sepanjang Jumat malam ini.
Baca juga: Petir Angin Kencang Robohkan Dinding Kaca di atas Altar Gereja Sanmare Bintaro
Menurut Lindy Ann, perancang busana khas batik yang juga aktif di kelompok koor, persiapan misa perkawinan sudah dilakukan sejak Jumat siang dengan memasang bunga. Namun, tak diduga, hembusan angin kencang saat terjadi hujan super lebat disertai petir telah merobohkan dinding kaca di atas altar gereja.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden bencana karena ‘ulah’ alam ini.
Menurut arsitek yang tidak mau disebut namanya, bencana itu terjadi karena bidang dinding kaca itu terlalu lebar dan besar kemungkinannya besi framing guna menahannya berat dinding kaca itu terlalu tipis. Ketika terjadi angin dari luar menembus dinding kaca, maka kaca tersebut tidak kuat menahan ‘beban’ hembusan angin dan jebol.
Menurut saksi mata, perbaikan langsung dilakukan oleh para pekerja.