In Memoriam Mgr. Hubertus Leteng (1959-2022) – Riwayat Hidup (3)

BERIKUT ini sekilas riwayat hidup almarhum Uskup Emeritus Mgr. Hubertus Leteng (1959-2022). Ia meninggal dunia dalam usia 63 tahun di RS Borromeus Bandung, Minggu pagi pukul 06.00 WIB tanggal 31 Juli 2022.

Jenazah Mgr. Hubertus Leteng telah dimakamkan di Kompleks Pemakaman Keuskupan Ruteng -tidak jauh dari Gereja Katedral St. Maria Assumpta Ruteng, hari Rabu siang tanggal 3 Agustus 2022.

Dimakamkan setelah sebelumnya selama sehari semalam, jenazah almarhum Mgr. Hubertus Leteng disemayamkan di rumah duka keluarga di Taga, Ruteng.

Juga telah dilangsung misa requiem dan prosesi pemakaman di Gereja Katedral Ruteng dengan Perayaan Ekaristi secara konselebrasi bersama:

• Uskup Keuskupan Ruteng Mgr. Siprianus Hormat.
• Uskup Keuskupan Manokwari-Sorong Papua Barat Mgr. Hilarion Datus Lega.
• Uskup Keuskupan Bandung Mgr. Antonius Subianto Bunjamin OSC.
• Uskup Keuskupan Agung Ende Mgr. Sensi Potokota.
• Vikjen Keuskupan Denpasar Romo Josef Wora SVD.
• Puluhan imam lokal dan lainnya.
• Ikut hadir mengikuri Perayaan Ekaristi ini adalah Bupati Kabupaten Manggarai Herybertus GL Nabit.

Riwayat hidup almarhum Mgr. Hubert Leteng

• Nama keuskupan inkardinasi: Dioses Ruteng
• Nama Lengkap: Hubertus Leteng.
• Nama Panggilan: Hubertus, Hubert, Ubeg
• Tempat dan tanggal lahir: Taga, Manggarai, 1 Januari 1959.
• Tempat dan tanggal tahbisan: Maumere, 29 Juli 1988.
• Motto tahbisa imamat: “Kamu telah memperolehnya dengan cuma-cuma, maka berikanlah pula dengan cuma-cuma.” (Mat. 10.8)

Riwayat Pendidikan                     

• SD: SDK, 1968-1973 di Taga.
• SMP: SMP Seminari Kisol di Flores, 1974-1976.
• SMA: SMA Seminari Kisol, 1977-1979.
• Tahun Orientasi Rohani: Seminari TOR, 1980-1981.
• Studi Filsafat: STFK Ledalero, Maumere, 1982-1984.
• Studi Teologi: STFK Ledalero, Maumere 1987-1988.
• Studi lanjut : Teologi Spiritualitas, Universitas Teresianum Roma. Licensiat (1992-1994) dan Doktoral (1994-1996).
• Tahun Orientasi: 1985-1986 di Seminari Kisol.

Riwayat Karya                       

• 1988-1989: Sebagai Socius di Seminari TOR Lela, Flores.
• 1989-1990: Pembina di Seminari Tinggi Ritapiret.
• 1990-1992: Berpastoral di Jakarta.
• 1997–2009: Pembina di Seminari Tinggi Ritapiret dan dosen STFK Ledalero.
• 7 November 2009: Paus Benediktus XVI menunjuknya jadi Uskup Terpilih Keuskupan Ruteng
• 14 April 2010: Ditahbiskan menjadi Uskup Keuskupan Ruteng di Lapangan Motang Rua oleh Mgr. Gerulfus Kherubim Pareira SVD, Mgr. Hilarion Datus Lega dan Mgr. Vincentius Sensi Potokota.
• 11 Oktober 2017: Undur diri dari jabatan Uskup Keuskupan Ruteng.
• Hobi: Membaca dan menulis.
• Minat studi: Spiritualitas
• Minat karya: Pastoral pendidikan.