Home BERITA In Memoriam Sr. Bernadetta Saragih SFD, Suster Fransiskan Dina Generasi Pribumi Pertama

In Memoriam Sr. Bernadetta Saragih SFD, Suster Fransiskan Dina Generasi Pribumi Pertama

0
In Memoriam Sr. Bernadetta Saragih SFD, Biarawati Suster Fransiskan Dina generasi pribumi pertama. (Dok. Kongregasi SFD)

BERIKUT ini tulisan pendek untuk mengenang sosok almarhumah Sr. Bernadetta Saragih (81), biarawati Suster Fransiskan Dina (SFD) generasi pribumi pertama dalam Kongregasi SFD.

Suster Bernadetta Saragih SFD lahir dari orangtua yang terberkati. Yakni, almarhum Bapak Gortak Valentinus Saragih dan Ibu Dainim Purba.

Almarhumah Sr. Bernadetta Saragih SFD adalah puteri pertama dari sembilan orang bersaudara.

Lahir pada tanggal 15 Juni 1940 di Ujung Tongah Tiga Runggu dan dibabtis pada tanggal 31 Desember 1954 dengan nama Florentina Renda Saragih.

Berasal dari Paroki Santo Fransiskus Assisi Saribudolog.

Kisah Santa Bernadette Soubirous

Florentina Renda Saragih tertarik dengan kisah dan pribadi Santa Bernadette dari Lourdes yang sederhana, rendah hati dan sabar.

Dari kisah itu dia merasa terpanggil mengikuti jejak Santa Bernadette sehingga pada tahun 1959 memutuskan menjadi seorang suster Kongregasi Suster-suster Fransiskus Dina (SFD).

Ia memilih kutipan Mazmur 27:4a menjadi moto hidupnya: “Hanya satu yang kuminta pada Tuhan, diam di rumah Tuhan seumur hidupku”.

Adapun riwayat kebiaraannya adalah sebagai berikut:

  • Masuk Postulan: 21 Juni 1959.
  • Novis: 16 Juli 1960.
  • Kaul Sementara: 16 Juli 1962.
  • Kaul Kekal: 14 Juli 1968.     
  • Pesta Perak: 28 Juni 1987.  
  • 40 tahun membiara: 28 Juni 2002.
  • 50 tahun membiara: 28 Juni 2012.
  • 60 thn membiara: 28 Juni 2020.

Tugas dan Komunitas yang pernah dijalani sejak profesi I:

  1. Thn 1965-1966: Di Kom. Alverna Saribudolok- Guru Agama SMP.
  2. Thn 1969-1972: Di Tarutung studi keperawatan.
  3. Thn 1972-1975: Di Pematang Siantar- Perawat di RS. Harapan.
  4. Thn 1975-1989: Di Kom. Maria Ratu Damai Kabanjahe- Pemimpin Novis.
  5. Thn 1989-1990: Di Kom. St. Fransiskus Haranggaol- Perawat.
  6. Thn 1990-1991: Di Kom. St. Fransiskus Palang Merah Medan- Dewan Pimpinan.
  7. Thn 1991-1992: Di Kom. St. Fransiskus Belawan- Perawat.
  8. Thn 1992-2004: Di Kom. Gita Surya Tigaraksa- Perawat.
  9. Thn 2004-2013: Di Kom. St. Fransiskus Belawan- Perawat.
  10. Thn 2013-2021: Kom. St. Fransiskus Psr VIII Medan- Kerasulan Doa.

Tentang Sr. Bernadetta Saragih SFD

Sr. Bernadetta Saragih SFD dikenal sebagai seorang pribadi yang ramah, sederhana, rendah hati, pendoa, memiliki cinta yang besar kepada orang lemah, gigih dan pekerja keras.

Beliau merupakan Suster SFD pribumi pertama sehingga warisan rohani para misionaris masih melekat dalam diri Sr. Bernadetta dan para suster muda sering meminta nasihat kepadanya.

Devosinya sangat kuat kepada Bunda Maria dan rajin melakukan doa Rosario secara pribadi.

Selain itu, daya ingatnya sangat kuat karena rajin membaca dan menulis di usia senjanya dan menghasilkan puisi-puisi indah yang menginspirasi.

Walaupun Sr. Bernadetta Saragih SFD sudah duduk di kursi roda, namun masih menghasilkan karya tangan berupa syal rajutan dan membagikannya kepada para suster lain.

Kondisi kesehatannya memburuk

Lima tahun terakhir ini, kondisi kesehatannya mulai menurun dan pada bulan Agustus 2013, Sr. Bernadetta Saragih SFD pindah ke Komunitas Lansia Psr VIII Medan untuk mendapat pelayanan dan perawatan yang lebih baik.

Pada tanggal 4 Oktober 2021 Sr. Bernadetta Saragih SFD merasa sesak dan lemas sehingga dibawa ke Rumah sakit St. Elisabeth Medan.

Beliau memiliki riwayat sakit jantung dan dan gangguan fungsi ginjal.

Melihat kondisinya semakin melemah, maka pada tanggal 6 Oktober 2021 Sr. Bernadetta menerima Sakramen Perminyakan dari Pastor Romualdus Nairun CMF di RS St. Elisabeth Medan dan sesudah itu beliau dipindah ke ruang ICU.

Sejak saat itu kondisi Sr. Bernadetta Saragih SFD semakin menurun, hingga pada hari Senin tanggal 11 Oktober 2021 pukul 16.35 WIB Sr. Bernadetta Saragih SFD menghembuskan nafas terakhir di RS St. Elisabeth Medan.

Sr. Bernadetta Saragih SFD telah mengalami kesembuhan yang sejati.

Dia telah bersatu dengan Sang pemilik Kehidupan genap 62 tahun.

Selamat jalan Sr. Bernadetta Saragih SFD yang kami cintai.

Allah telah membawa Suster dalam keabadian di Surga.

Doakanlah kami para Suster SFD yang masih berjuang untuk tetap setia sebagaimana yang telah Suster hayati hingga akhir.

Terima kasih.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version