HARI Kamis tanggal 19 Agustus 2021 ini, Ordo Serikat Yesus Provinsi Indonesia (Provindo) panen banyak imam baru.
Ada delapan orang Diakon yang hari Kamis ini telah menerima Sakramen Imamat dan ditahbiskan imam oleh Uskup Keuskupan Agung Semarang Mgr. Robertus Rubiyatmoko.
Misa tahbisan imamat ke-8 imam Jesuit baru ini berlangsung di Gereja Santo Antonius Padua Paroki Kotabaru, Yogyakarta.
Para neomis -imam tahbisan anyar- itu adalah:
1. Romo Hugo Bayu Hadibowo SJ dari Paroki St. Anna Duren Sawit, Keuskupan Agung Jakarta – tugas menjadi Pamong SMA di Kolese de Britto Yogyakarta.
2. Romo Alfonsus Ardi Jatmiko SJ dari Paroki St. Paulus Sendangguwo, Keuskupan Agung Semarang – mendapat tugas pengutusan menjadi Pamong di Kolese St. Mikael Surakarta.
3. Romo Aluisius Dian Permana SJ dari Paroki St. Stanislaus Kostka Girisonta, Keuskupan Agung Semarang – tugas pastoral sebagai Pastor Rekan di Gereja Santo Antonius Padua Paroki Muntilan.
4. Romo Martinus Juprianto Bulu Toding SJ dari Paroki St. Vincentius A Paulo Kotabaru, Keuskupan Banjarmasin – sebagai Pamong SMA di Kolese Loyola Semarang.
5. Romo Evodius Sapto Jati SJ dari Paroki St. Bernadeth Bangka Belitung, Keuskupan Pangkal Pinang – tugas di Seminari Mertoyudan sebagai pembimbing rohani.
6. Romo Martinus Dam Febrianto SJ berasal dari Gereja St. Petrus Kalirejo, Keuskupan Tanjung Karang, Lampung – dibenum menjadi staf Jesuit Refugee Service di Bogor dan tinggal di Paroki Cililitan, Jakarta Timur.
7. Romo Philipus Bagus Widyawan SJ dari Paroki Santa Maria Ratu Bayat, Klaten, Keuskupan Agung Semarang – tugas pastoral di Gereja Santo Martinus Paroki Balai Berkuak, Keuskupan Ketapang, Kalbar. Dengan fokus melayani Pra Paroki Botong, kawasan pedalaman di Keuskupan Ketapang.
8. Romo Fransiskus Pieter Dolle SJ dari Paroki St. Theresia, Keuskupan Agung Semarang – tugas sebagai Direktur Yayasan Realino Seksi Pengabdian Masyarakat di Yogyakarta; melayani kerasulan sosial untuk masyarakat tersisih dengan program pengembangan kapasitas. (Berlanjut)