Home BERITA Kaul Kekal, Kaul Perdana, dan Pembaruan Kaul Para Frater MSF

Kaul Kekal, Kaul Perdana, dan Pembaruan Kaul Para Frater MSF

Ilustrasi: Para frater MSF mengucapkan kaul-kaulnya dalam Kongregasi MSF.

SEGALA perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.

Hari Jumat, 10 Juli 2020 Misionarii a Sacra Familia (MSF) Propinsi Jawa, Indonesia, menyambut gembira pengikraran kaul para frater. Yakni,

  • Kaul Kekal 1 frater: Fr. Vincentius Ferrera Dhanarjaya MSF.
  • Kaul Perdana 3 frater: Fr. Henricus Wisnu Widiawan MSF, Fr. Jenely Dinus Pati MSF, dan Fr. Alfonsus de Liquori Edwin Wahyu Dwi Setiawan MSF.
  • Pembaruan kaul sejumlah frater.
Para frater MSF mengucapkan kaul-kaulnya di hadapan Provinsial, Rektor dan Wakil Rektor.

Acara internal

Dalam situasi pandemi ini, Perayaan Ekaristi yang dilaksanakan di Kapel Biara Nazareth – Skolastikat MSF, Yogyakarta dilakukan secara tertutup dalam lingkup komunitas dan tidak mengundang banyak umat.

Perayaan Ekaristi dipimpin oleh Romo Petrus Sumargo MSF (Propinsial MSF Jawa) dan didampingi oleh Romo Aloysius Yuli Dwianto MSF (Rektor Skolastikat MSF) dan Romo Yohanes Berchmans Prasetyantha MSF (Wakil Rektor).

Dalam situasi pandemi yang tidak dihadiri oleh umat, Romo Sumargo mengajak seluruh anggota MSF, terkhusus para frater, untuk semakin menghayati kesatuan sebagai MSF yang disebut pula dengan inkorporasi dan integrasi sebagai MSF.

Pasrah diri di hadapan Tuhan melalui Gereja dan Kongregasi MSF.

Kesatuan itu dapat dikonkretkan dengan ikut terlibat dalam gerak Kongregasi dan menjadi bagian dari komunitas. Apa yang bisa saya lakukan untuk komunitas?

Kesatuan itu diteladankan dalam Bacaan I oleh Jemaat di Filipi (4:10-19). Paulus mengatakan perbuatanmu telah mengambil bagian dalam kesusahanku.

Jemaat Filipi telah mengambil bagian dalam pelayanan Paulus mengambil bagian dalam work report-nya Paulus dengan memberikan sumbangan dan dukungan dalam pelayanan Paulus.

Banyak berdoa

Di samping itu Romo Sumargo MSF juga mengajak para frater dan semua romo untuk semakin banyak memberikan waktu untuk berdoa agar Tuhan menganugerahkan kekuatan dalam menjalani panggilan.

Para frater MSF yang mengucapkan kaul-kaulnya dalam Kongregasi.

Tema perayaan kaul adalah “Segala perkara dapat kutanggung dalam Dia yang telah memberikan kekuatan kepadaku” (Flp 4:13). Ini mempunyai korelasi dengan apa yang dikatakan oleh Matius.

Kalau kamu mempunyai waktu luang, banyaklah berdoa agar semakin mengenal dan dapat mendengarkan suara Roh yang akan memberikan kekuatan kepadamu.

Sebagai calon imam dan religius MSF, kita perlu membangun intimitas dan kedekatan dengan Yesus yang menjadi sumber kekuatan dan semangat dalam pelayanan menjadi relgius yang baik.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version