SEBAGAI orang beriman, kita percaya akan kuasa Tuhan Yesus. Dengan perantaraan Bunda Maria.
Juga atas doa-doa kepada Santo Peregrinus, Orang Kudus Pelindung Penyakit Kanker, dengan harapan kanker kelenjar getah bening disembuhkan.
Suatu waktu, Santo Peregrinus menderita sakit kanker di kakinya. Dokter menyarankan agar dioperasi dan diamputasi demi menyelamatkan nyawanya.
Sebelum pelaksanaan operasi, ia pun berdoa kepada Yesus yang tersalib hingga tertidur.
Dalam mimpinya, Santo Peregrinus melihat Yesus mengulurkan tangan dan menyentuh kakinya.
Saat bangun pada esok harinya, kaki Peregrinus sembuh dari kanker. Dokter pun menyatakan kanker yang diderita Peregrinus sudah sembuh.
Mukjizat kesembuhan yang dialami Peregrinus pun menyebar ke seluruh kota.
Para penderita kanker banyak yang berdoa Novena memohon kesembuhan dengan perantaraannya dan secara luar biasa banyak di antara mereka yang disembuhkan.
Teruslah berjuang
Trias, sahabatku, teruskan ketekunanmu untuk berjuang dan berjuang dalam menerima dan membebaskan kanker.
Jangan putus di tengah jalan. Masih ada kesempatan sekarang dan hari esok untuk sembuh karena kanker bukan akhir segalanya.
Liem Tjay mengutip tulisan Phyllis Ten Elshof & Zondervan dalam buku Kanker Bukanlah Akhir dari Segalanya. Kisah-kisah tentang Peneguhan dan Harapan.
Kanker sangat terbatas….
Kanker tak bisa melumpuhkan kasih Allah,
Kanker tak bisa menghancurkan harapan,
Kanker tak bisa memutus tali persahabatan,
Kanker tak bisa menghapus kenangan,
Kanker tak bisa membungkam keberanian,
Kanker tak bisa menguasai jiwa,
Kanker tak bisa melunturkan semangat,
Kanker tak bisa….
Penyakit kanker bagi sebagian orang merupakan sebuah vonis yang berat. Namun, kanker sangat terbatas dan bukan akhir dari segalanya.
Ada banyak hal yang tidak bisa dihancurkan oleh kanker, antara lain harapan, persahabatan, iman, kedamaian, kenangan, dan kasih Alah.
Tuhan mengasihi kita sejak kita diciptakan.
Dia mengetahui setiap detil yang terjadi di dalam diri kita.
Dia mengasihi kita melalui penyakit yang kita derita.
Dia juga mengasihi kita ketika kita sedang dirawat.
Dia mengasihi kita dengan kasih yang tidak ada akhirnya.
Doa untuk Penderita Kanker melalui Santo Peregrinus
Santo Peregrinus yang mulia,
Engkau disebut sebagai “Yang mempunyai Kuasa”, “Pembuat Mukjizat”.
Banyak mukjizat yang telah engkau peroleh dari Allah bagi mereka yang meminta pertolongan dan perantaraanmu.
Engkau sendiri telah bertahun-tahun menyandang penyakit kanker dalam dirimu, penyakit yang menggerogoti badan.
Kepada Allah, sumber segala kuasa, dan melalui engkau kami memohon perlindungan ketika segala kuasa manusia tidak lagi bermanfaat.
Engkau yang diberi penglihatan tentang Yesus yang turun dari kayu salib untuk menyembuhkan penyakitmu,
Mintalah dari Allah dan Bunda Maria, kesembuhan bagi mereka yang kusebut dan kupercayakan kepada dirimu secara khusus Albertus Trias Dwi Nugroho.
Masuk dalam kandang macan?
Trias siap melangkah dan pasti menerima kemoterapi untuk penyembuhan kanker.
Kemoterapi adalah tindakan medis yang tepat dan baik, walau diakui ada risiko.
Liem Tjay kagum atas sikap dan kematangan pribadi Trias berhadapan dengan kanker getah bening.
Liem Tjay melukiskan Trias siap masuk dalam kandang macan, apa pun risikonya.
Seperti Liem Tjay menjelaskan makna filosofi tahun macan air di astrologi China pada akhir Misa Imlek:
- Simbol Macan memberikan perlambang kekuatan, agresif, kepercayaan diri, keberanian.
- Sebagian astrolog China berpendapat, Tahun Macan Air pada 2022 menjadi tahun yang mendukung aksi dan gerakan yang penuh keberanian.
- Kata “perubahan” menjadi kata kuncinya. Banyak orang akan termotivasi untuk berubah di berbagai bidang dalam kehidupan.
Trias, tetaplah kuat, percaya diri, dan berani untuk mengalami perubahan dalam hidupmu.
Kau sudah masuk dalam kemoterapi. Jalani dan jalani.
Bersama Tuhan Yesus, Bunda Maria, dan doa Santo Peregrinus kau akan mengalami perubahan. Kesembuhan.
Tepian Serayu Banyumas, 02-02-2022
Nico Belawing Setiawan OMI
(Selesai)
