PADA hari Minggu tanggal 21 Januari 2018 telah berlangsung proses pemilihan calon Ketua DPP di Pra Paroki St. Petrus dan Paulus Sungai Daka, wilayah administrasi gerejani baru hasil pemekaran wilayah Paroki Keluarga Kudus Sepotong, Keuskupan Ketapang, Kalbar.
Sungai Daka ini awalnya hanyalah merupakan satu Stasi di Paroki Sepotong. Namun, kini statusnya sudah ‘naik tingkat’ menjadi Pra Paroki dan memakai Santo Petrus dan Paulus sebagai pelindung Pra Paroki.
Panitia pemilihan sudah terlebih dahulu dibentuk tanggal 11 januari 2018. Penulis – Mariarosa- terpilih menjadi ketua panitia penyelenggara.
Sementara jajaran pengurus panitianya sebagai berikut: Mariarosa (ketua), Amonius (wakil), Marta Poya (sekretaris), Pak Partono (bendahara), dan sebagai anggota adalah Pak H. Juang, Adrianus Agip, Agata Eci, dan Nana Mardiana.
Saat itu, hanya tersedia waktu sepekan lamanya untuk bisa menggelar pemilihan calon ketua DPP Pra Paroki Sungai Daka. Amanat ini disampaikan kepada penulis dari Pastor Silvanus Ilwan CP, Pastor Kepala Paroki Keluarga Kudus Sepotong sekaligus Pastor Pendamping Pra Paroki St. Petrus dan Paulus Sungai Daka.
Enam orang membantu
Ternyata ada enam orang rekan bersedia membantu proses pemilihan calon Ketua DPP ini. Ke-6 rekan itu adalah Bpk. Amonius, Bpk. Partono, Bpk. Juang, Marta Poya, Agata Eci, Nana Mardiana, dan Adrianus Agip.
Mereka siap membantu penulis mengeksekusi proses tersebut.
Pengumuman kriteria calon ketua DPP kemudian kami siarkan dengan menempelkan pengumuman dan kami sebarkan melalui Ketua Kring mulai tanggal 12-14 Januari.
Ini kami maksudkan agar terjadi keterlibatan para Ketua Kring dalam proses mendapatkan calon berkualitas untuk posisi Ketua DPP.
- Penyaringan calon potensial hanya tersedia lima hari: 14-18 Januari 2018.
- Proses penyaringan para calon Ketua DPP ternyata juga mengalami dilema, namun toh akhirnya ada juga calon potensial.
- Pada tanggal 19 Januari diadakan penentuan nomor urut agar pada saat terjadi pemilihan, umat tidak binggung.
- Tanggal 20 Januari dilakukan penyebaran surat undangan pemilihan.
Syarat calon Ketua DPP yang boleh dipilih sebagai berikut:
- Calon potential mesti umat Katolik.
- Sudah menerima Komuni Pertama dan berdomisili tetap di wilayah Pra Paroki Sungai Daka.
- Stasi di wilayah Pra Paroki St. Petrus dan Paulus Sungai Daka hanya boleh diwakili oleh umat yang telah dipilih oleh Dewan Stasi
Hari H
Dan tanggal penting yang ditunggu-tunggu itu pun tiba: 21 januari 2018.
Pukul 08.00 WIB, Pastor Silvanus Ilwan CP membuka proses pemilihan dengan doa. Setelah itu, panitia langsung bekerja.
Puji tuhan, ternyata umat pun menunjukkan antusiasmenya ikut dalam proses pemilihan calon potensial untuk posisi Ketua DPP Pra Paroki St. Petrus dan Paulus Sunga Daka, Keuskupan Ketapang, Kalbar.
Tiga calon
Akhirnya tersaring tiga orang nama calon potensial untuk Ketua DPP Pra Paroki St. Petrus dan Paulus Sungai Daka.
Mereka adalah Bpk. Maksimus (nomor urut 1), Bpk. Matheus Bawal (nomor urut 2), dan Bpk. Ambrosius Adum (nomor urut 3).
Jumlah umat yang hadir ada sebanyak 507 orang. Jumlah ini sesuai data pendaftaran di saat pengambilan surat suara.
Ketua DPP pertama
Proses pemilihan berlangsung dengan suasana penuh suka cita. Itu karena umat antusias menanti terpilihnya Ketua DPP baru dan juga yang pertama untuk lingkup Pra Paroki St. Petrus dan Paulus Sungai Daka ini.
SK penetapan status sebagai Pra Paroki telah dirilis oleh Keuskupan Ketapang pada tanggal 25 Desember 2017 dan dibacakan pada tanggal 1 Januari 2018.
Ini berarti, calon Ketua DPP ini akan menjadi ‘pemimpin umum’ yang akan mengawal proses perkembangan ke depan Pra Paroki Sungai Daka dan –sesuai harapan umat- sekali waktu bisa menjadi sebuah paroki baru yang mandiri.
Proses penghitungan suara
Pemilihan berlangsung sedari pukul 08.00 pagi hingga pukul 13.00 siang.
Perhitungan surat suara kami lakukan mulai pukul 14.00 siang. Proses perhitungan surat suara ini tidak hanya dihadiri oleh umat yang berdomisili di Sungai Daka, tapi juga dihadiri salah satu donatur gereja yaitu Bpk. F. Sabarani (yang biasa dipanggil Pak Yongsong) dan abangnya Bpk. Yong Lip.
Mereka berdua datang dari Pontianak secara khusus agar bisa menyaksikan proses pemilihan Ketua DPP pertama di Pra Paroki St. Petrus dan Paulus Sungai Daka sekaligus ingin memberi dukungan pada Ketua DPP yang akhirnya terpilih secara final.
Hasil dari pemilihan tersebut, maka terpilihlah Bpk. Matheus Bawal dengan no. urut 2 dengan perolehan suara 360 suara sebagai Ketua DPP baru dan yang pertama untuk Pra Paroki St. Petrus dan Paulus Sungai Daka
Ucapan selamat dari umat pun diwarnai dengan permaian musik orgen tunggal pada malam hari nya setelah misa sore.
Selamat berkarya kepada Bpk. Matheus Bawal, Ketua DPP baru dan pertama untuk Pra Paroki St.Petrus dan Paulus Sungai Daka.