Lihatlah betapa besarnya kasih yang dikaruniakan Bapa kepada kita sehingga kita disebut anak-anak Allah, dan memang kita adalah anak-anak Allah. Sulit membayangkan seorang anak pengemis diangkat menjadi anak raja dan diberi segala kehormatan menurut statusnya yang baru.
Namun itulah yang terjadi pada kita, bahkan lebih dari itu! Sesungguhnya, kita telah menjadi anak-anak Allah yang teramat dikasihi.
Kita boleh menyebut-Nya dengan nama kesayangan “Abba, Bapa”. Bukankah kita sudah dibaptis dengan Roh Kudus? Kita bisa dikenal sebagai anak-anak Allah kalau kita saling mengasihi, sebab Allah Bapa kita adalah kasih
