Home BERITA Kreasi Seni Religius: Patung-patung Kudus dari Seng Bekas di Gereja Kebonarum, Klaten

Kreasi Seni Religius: Patung-patung Kudus dari Seng Bekas di Gereja Kebonarum, Klaten

0

DI pelataran Gereja Kebonarum, Klaten, ada pemandangan yang tidak biasa. Selepas siang mengikuti ibadat adorasi siang di gereja, saya melihat peletakan 3 patung seukuran orang dewasa yang mendampingi Yesus ketika wafat di Bukit Golgota.

Yang menarik, ketiga patung termasuk patung Yesus yang tergantung di kayu salib itu semuanya terbuat dari seng bekas dengan lapisan vernis. Termasuk ornamen-ornamen yang menempel pada patung itu: semua dari seng bekas berbalut vernis.

Menurut cerita, semua patung kreasi seni religius ini hasil kerja seorang umat paroki Kebonarum, Klaten Selatan.

Salib dan Yesus berikut semua ornamen itu dikerjakan dalam tempo 1 bulan penuh dan berhasil dipasang di pelataran gereja sebelum Paska 2012 ini.

Sedangkan 3 patung yang menggambarkan Maria ditemani oleh 2 orang lainnya dikerjakan selama kurang lebih 2 bulan.

Didepan Gereja Kebonarum, ada  taman doa yang terdiri dari gua maria . Sebelahnya ada  salib besar yang  menggambarkan suasana Bukit Golgota.

Saya sangat kagum dengan penggunaan seng bekas sebagai bahan utama. Ini  bisa memberi pesan go green (taruh sampah jadikan berkah) tidak saja bagi umat katolik di Paroki  Kebonarum namun juga kepada masyarakat yang melintas.

Maklum jarak gereja dengan jalan desa berdampingan cukup dekat sekali sehingga masyarakat yang melintas pasti melihatnya.

Merespon hal ini, Romo Paroki V. Kirjito Pr pun berujar: “”Mas, inilah karya seniman asli Kebonarum. Saya  hanya mendukung dan memberikan tempat. Biarlah  umat berkreasi untuk mengungkapkan imanNya melalui karya seni mereka”.

Semoga kreasi dari paroki kebon arum bisa menginsiprasikan kita semua.

Berkah Dalem Gusti.

Photo credit: Patung Yesus dari bahan seng bekas di Gereja Kebonarum, Klaten (Simon Widodo)

Sumber: Milis Komunikasi Keuskupan Agung Semarang (KAS)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version