Puncta 03.01.24
Rabu masa Natal
Yohanes 1: 29-34
SEORANG pria tampan dengan gaya pakaian mirip “James Bond” berdiri di tengah ring tinju. Dengan jas rapi dan berdasi kupu-kupu, suaranya menggelegar di tengah ribuan penonton.
Teriakannya lantang membahana sangat khas, “Let’s get ready to rumble….” Pria flamboyan itu bernama Micheal Buffer.
Ia bertugas sebagai announcer atau MC dalam pertadingan tinju Amerika. Ia memperkenalkan petinju-petinju hebat top ranking dunia seperti Mike Tyson, Manny Pacquiao, Floyd Mayweather, Larry Holmes, dan masih banyak lagi.
Buffer membacakan biodata sekaligus gelar dan sebutan petinju yang akan bertanding. Misalnya, Manny Pacquiao sebutannya “Pacman,” Mike Tyson disebut Si Leher Beton.
Ia memperkenalkan mereka yang akan berlaga. Dengan teriakan khas-nya, “Let’s get ready to rumble…” ia turun dari ring tinju dan pertandingan dimulai.
Yohanes Pembaptis seperti seorang announcer yang gagah lantang memperkenalkan Yesus yang akan tampil berkarya di panggung dunia.
Yohanes menjelaskan siapa Yesus, “Lihatlah, Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia.” Itulah sebutan untuk Yesus yang akan menebus dosa-dosa dunia.
Yohanes memberi kesaksian tentang Yesus. Dia mendapat firman bahwa orang yang diurapi oleh Roh Kudus yang digambarkan dalam bentuk burung merpati, Dia itulah Anak Allah.
Anak Domba adalah gambaran peristiwa Paskah Yahudi, di mana umat Israel menyembelih anak domba sebagai tanda Allah yang menyelamatkan bangsa-Nya.
Domba dikurbankan dan darahnya dioleskan di atas pintu, sehingga selamatlah mereka.
Yesus juga akan mengorbankan Diri-Nya dengan mati di kayu salib, seperti anak domba Paskah. Dengan kesetiaan-Nya kepada kehendak Bapa, Yesus wafat bagi kita.
Roh Kudus dicurahkan kepada para murid untuk mengawali Gereja, umat Allah. Maka Yohanes mengatakan, “Dialah yang akan membaptis dengan Roh Kudus.”
Yohanes sudah tampil di awal, mengumumkan kepada kalayak bahwa Yesus, Sang Anak Domba akan memulai karya-karya-Nya di pentas dunia.
Kita jangan hanya jadi penonton, tetapi marilah kita ikut mendukung perjuangan Yesus melawan kejahatan, ketidakadilan, kemunafikan dan kegelapan dosa.
Mari kita serukan, “Let’s get ready to rumble…”
Di meja makan tersaji bipang,
Sebagai pembuka untuk sarapan.
Mari kita tampil dan berjuang,
Bersama Yesus demi kebenaran.
Cawas, Lihatlah Sang Anak Domba
Rm. A. Joko Purwanto, Pr