Sabtu, 26 November 2016
Pekan Biasa XXXIV
Why 22:1-7; Mzm 95:1-7; Luk 21:34-36
R:Why 21:20b
Marana tha! Datanglah, ya Tuhan Yesus!
Pada waktu itu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, agar kalian mendapat kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan agar kalian tahan berdiri di hadapan Anak Manusia.”
KENYATAANNYA, hidup kita merupakan persiapan untuk persiapan persahabatan abadi dengan Allah di surga. Namun kita harus mempersiapkannya dengan bijaksana dan pantas.
Kita harus berjaga-jaga dan berdoa agar kita tak jatuh ke dalam pencobaan. ltu menuntut kesadaran tak hanya terhadap musuh dan ancaman di sekitar kita namun juga kelemahan dalam diri kita.
Dalam Adorasi Ekaristi Abadi sementara bersembah sujud di hadirat Yesus Kristus kita belajar mempersiapkan masa depan kita. Di sana kita menyadari bahwa kita harus selalu berjaga setiap hari. Kita teguh di hadapan-Nya dan berserah pada-Nya dalam doa.
Tuhan.Yesus Kristus anugerahilah kami kepekaan. Bangunkanlah kami dari segala ketidakpedulian kini dan selamanya. Amin.
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
