Home BERITA Melayani Sesuai yang Dikehendaki-Nya

Melayani Sesuai yang Dikehendaki-Nya

0

Bacaan 1: Kis 16:1-10
Injil: Yoh 15:18-21

Pelayanan bukanlah terbatas pada berkegiatan di gereja saja tapi mencakup di semua lini kehidupan, ini yang kadang banyak umat kristiani salah memahami. Pelayanan adalah semua tindakan dan kegiatan yang terfokus tujuannnya demi kemuliaan Tuhan.

Melayani setiap orang tanpa memandang agama dan status sosialnya demi kemuliaan Tuhan.

Jadi dalam setiap lini kehidupan, seorang kristiani harus memiliki gaya dan cara hidup melayani seperti ajaran Tuhan Yesus sendiri (hadir bukan untuk dilayani namun untuk melayani). Tuhan telah menyediakan tempat dan waktu dimana seseorang harus melayani (dan dalam profesi apapun).

Saat menjadi pengurus gereja atau kegiatan kerohanian, selesai melaksanakan tugas harus legowo mundur. Melayani sesuai kehendak-Nya dan bukan maunya “kehendakku”.

Paulus, Silas dan Timotius sesuai dengan “titah” Tuhan telah dipilih dan dikhususkan melayani bangsa-bangsa non Yahudi. Dalam pelayanannya, mereka betul-betul berserah pada tuntunan Roh Kudus. Termasuk ketika dilarang ke Efesus dan Bitinia dan diminta langsung ke Troas mereka mendengarkan.

Di Troas, tugas baru menanti yaitu harus menyeberang ke Eropa (Makedonia) lewat penglihatan seorang anak yang memanggil-manggil mereka.

“Menyeberanglah ke mari dan tolonglah kami!”

Sebagai pelayan, mereka adalah “tawanan Roh” bertindak sesuai dengan kehendak-Nya termasuk harus mengalami penderitaan, penganiayaan dan dipenjara.

Penderitaan semacam itu memang sudah dinubuatkan sendiri oleh Tuhan Yesus.

“Jikalau dunia membenci kamu, ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu.

Jikalau mereka telah menganiaya Aku, mereka juga akan menganiaya kamu; jikalau mereka telah menuruti firman-Ku, mereka juga akan menuruti perkataanmu.

Tetapi semuanya itu akan mereka lakukan terhadap kamu karena nama-Ku, sebab mereka tidak mengenal Dia, yang telah mengutus Aku.”

Pesan hari ini

Melayani sesuai dengan apa yang dikehendaki-Nya, dimanapun, kapanpun dan kepada siapa saja tanpa pilih-pilih. Semua yang dilakukan hanya demi kemuliaan-Nya dan bukan demi kehormatan pribadi.

Tetap teguh dalam iman, terhadap apa yang dialami saat melayani-Nya.

“Janji Allah tak pernah mengecewakan. Bila kamu masih merasa kecewa dalam pelayanan, mungkin ada yang salah dengan imanmu.”

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version