Home BERITA Mengolah Kesepian

Mengolah Kesepian

0
Ilustrasi - Mengolah kesepian. (Ist)

Renungan Harian
Minggu, 4 April 2021
Hari Raya Paskah
Bacaan I: Kis. 10: 34a. 37-43
Bacaan II: Kol. 3: 1-4
Injil: Yoh. 20: 1-9
 
PENGALAMAN yang paling berat dalam perjalanan hidup manusia adalah pengalaman kesepian.

Kesepian tidak berarti karena hidup sendiri atau terisolir. Akan tetapi pengalaman, ketika merasakan hati yang kosong dan merasa sendiri.

Bisa terjadi bahwa dirinya ada di antara banyak teman dan saudara. Bisa juga dirinya hidup dalam keramaian, akan tetapi hati merasa kosong, hampa dan sendiri.

Kesepian bisa menghinggapi siapa saja. Dan kesepian paling mencekam manakala seseorang merasa kehilangan cinta dalam dirinya.
 
Bagaimana seseorang menghadapi kesepian hidupnya, ada banyak cara.

Ada orang yang melarikan diri dengan berbagai cara untuk melupakan kesepiannya, baik menempuh jalan yang positif maupun menempuh jalan yang negatif.

Tidak jarang orang mengakhiri hidupnya karena tidak mampu menghadapi kesepian.
 
Kemampuan menghadapi dan mengolah kesepian sering kali dijadikan ukuran kedewasaan dan kebijaksanaan seseorang.

Mereka yang “melarikan” diri dari kesepian dengan mengisi hidupnya dengan kegiatan-kegiatan positif akan disebut lebih dewasa dan lebih bijak. Dibandingkan dengan mereka yang “melarikan” diri dengan melakukan hal-hal yang negatif.
 
Berapa banyak orang yang mampu mengolah kesepian tidak dengan melarikan diri. Tetapi berani menikmati kesepiannya dan tetap berpegang teguh pada harapan, serta berani berjuang menemukan kepenuhan dirinya.
 
Makna kebangkitan bagi saya adalah ketika aku menemukan kepenuhan diriku setelah aku berani menatap dan menikmati kesepianku tidak dengan “melarikan” diri.

Mungkin tidak terhitung air mata atau “keringat darah” yang tertumpah untuk berani bertahan menatap dan menikmati kesepian.

Kebangkitan berarti kemenangan melawan godaan untuk “lari” dan berani menikmati kesepian sembari tetap bertahan dalam pengharapan.
 
Bagaimana dengan aku? Apa makna kebangkitan bagiku?

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version