MESKI belum pulih benar namun sudah lebih ‘sehat’ dibanding bulan-bulan sebelumnya, Mgr. Julianus Sunarka SJ mengaku baru saja datang ke Kedubes Vatikan di kawasan Gambir, Jakarta Pusat untuk menemui Nuntio Dubes Vatikan untuk RI Mgr. Antonio Guido Filipazzi. (Baca: Mgr. Julianus Sunarka: Kacau, Memori Mulai 1995-Sekarang)
“Saya ke Kedutaan Vatikan untuk menyampaikan secara lisan keinginan saya untuk bisa segera pensiun,” kata Mgr. Julianus Sunarka SJ kepada Sesawi.Net.
Sayangnya, kata Mgr. Sunarka SJ, Dubes Vatikan untuk RI Mgr. Filipazzi justru malah tengah tidak ada di Jakarta. “Kata Sekretaris beliau, Mgr. Filipazzi tengah pergi ke Roma,” tambah Uskup Purwokerto.
Mgr. Sunarka SJ mengaku sudah berumur 75 tahun Desember 2016 mendatang. “Jadi, sudah sah boleh mengajukan usulan pengunduran diri,” tandasnya.
Beliau mengaku sudah menyiapkan beberapa kader imam diosesan Keuskupan Purwokerto yang beliau anggap pantas, layak, dan ‘mumpuni’ untuk bisa dipilih Vatikan untuk menggantikan dirinya sebagai Uskup Diosis Purwokerto, ketika dirinya nanti boleh pensiun secara resmi. Beberapa waktu lalu sebelum pertemuan kami di Susteran CB di Salemba Tengah, beliau sempat menyebut sejumlah nama imam diosesan KP yang dianggap layak menjadi Uskup.
Kali ini, beliau tidak menyebut nama-nama itu karena tiba-tiba ‘anemsia’ (lupa ingatan) menguasai pikirannya.
