SALAM Natal kepada semua yang merayakan Natal. Selamat Tahun Baru kepada semua sahabat.
Saya mohon izin menempatkan Natal dalam dua konteks.
Konteks global adalah global boiling di mana kita semua -termasuk saya- belum cukup bertobat, meski mengalami bumi semakin panas mendidih.
Konteks lokal adalah pilpres dan pileg Indonesia di mana kita semua sedang ditanya apa yg sungguh kita perjuangkan. Yang khas dari politik Indonesia adalah sesudah kompetisi, semua kembali berkolaborasi.
Seandainya saja Yesus lahir saat global boiling dan pilpres serta pileg Indonesia.
Menjadi green leader
Secara global Yesus agaknya minta kita semua bertobat dan sungguh hidup lebih berkualitas, sederhana, hemat, peduli, berbagi, menghargai dan merawat alam, dan menjadi green leader yang menjalankan hidup ramah lingkungan yang lebih merawat ibu bumi.
Secara lokal, Yesus agaknya minta kita semua membangun sikap bukan pembenci, tidak sombong dan arogan, tidak suka menyakiti, tidak suka curiga dan menghakimi, tidak hanya merasa diri satu satunya yg benar.
Melainkan lebih rendah hati, memahami, menghormati, menghargai, dan mau berkolaborasi. Bahkan dengan kompetitor jauh sebelum tanggal 14 Februari 2024 yg adalah Hari Valentine dan Rabu Abu atau Hari Kasih Sayang dan Hari Pertobatan.
Salam hormat. Selamat Natal dan Tahun Baru.
