ORDO Serikat Jesus (SJ) akhirnya memilih pemimpin umum mereka yang baru, yakni Pater Arturo Sosa SJ, Jesuit anggota Provinsi Venezuela, Amerika Latin. Pater Sosa SJ terpilih sebagai superior generalis (pemimpin umum yang biasa disebut Pater Jenderal) dalam Kongregasi Jenderal SJ ke-36 yang berlangsung di Curia Generalis di Roma sejak 3 Oktober 2016.
Kongregasi Jenderal merupakan forum tertinggi Ordo Serikat Jesus dimana setiap provinsi SJ mengirimkan wakil-wakilnya untuk duduk bersama membahas isu-isu global berkaitan dengan misi dan panggilan Yesuit di zaman modern. Pada kesempatan Kongregasi Jenderal ini pula, Superior Generalis Pater Nicolas Adolfo SJ menyatakan pengunduran dirinya hingga kemudian forum Kongregasi Jenderal memilih Pater Jenderal baru yakni Pater Arturo Sosa SJ.
Sejak berdiri tahun 1540 hasil besutan Santo Ignatius de Loyola, Serikat Jesus baru menyelenggarakan Kongregasi Jenderalnya sebanyak 36 kali dan yang terakhir ini berlangsung di bulan Oktober 2016. Sebanyak 215 Jesuit dari seluruh dunia berkumpul di Curia Generalis dengan salah satu agendanya adalah memilih Pater Jenderal baru.
Kongregai Jenderal ke-36 SJ kali ini mengambil tema “Bertolak ke Tempat yang Dalam” yang oleh Pater Mulemi dalam kapasitasnya sebagai jurubicara SJ di forum Kongregasi Jenderal ini sebagai ajakan dari Paus Fransiskus ketika datang di Gereja Del Gesu ikut merayakan 200 tahun restorasi SJ sebagai Ordo pada tahun 2014 lalu.
Serikat Jesus pernah dibubarkan oleh Paus Klemens XIV. Namun benih-benih eksistensi SJ masih tetap bertahan di Russia. Pada tanggal 7 Agustus 1817, eksistensi SJ direstorasi kembali oleh Paus Pius VIII dengan promulgasi bulla Sollicitudo Omnium Ecclesiarum yang dibacakan oleh Mgr. Cristaldi.
Pater Jenderal ke-31
Dengan terpilihnya sebagai superior generalis yang baru, maka Pater Arturo Sosa, SJ menjadi Pater Jenderal ke-31 SJ.
Lahir di Ibukota Caracas, Venezuela, 12 November 1948, Pater Sosa SJ masuk Serikat Jesus dengan menjadi novis Jesuit pada tahun 1966 dan menerima tahbisan imamatnya pada tahun 1977. Ia belajar filsafat di Universidad Católica Andres Bello, Caracas, dan kemudian teologi di Universitas Gregoriana Roma dan politik di Universidad Central de Venezuela, Caracas.
Sebelum terpilih menjadi Superior Generalis SJ, Pater Sosa SJ sudah berkantor lama di Curia Generalis sebagai Delegatus Jenderal untuk Urusan Residensi-residensi Internationa SJ di Roma dan sebelumnya pernah menjadi Provinsial untuk Provinsi SJ Venezuela sedari tahun 1996-2004.
Sebelum menjadi provinsial SJ untuk Provinsi Venezuela, Pater Sosa SJ bekerja di pusat riset sosial di Centro Gumilla, mulai tahun 1977 -1996.