[media-credit name=”maltadiocese.org” align=”alignleft” width=”300″]
Demikian juga yang dikerjakan pemimpin umat Katolik sedunia Paus Benediktus XVI.
Kamis pekan lalu, Bapa Suci, begitu biasanya beliau disebut, mulai bertolak ke kediaman musim panas yang diperuntukkan baginya di Castel Gandolfo, di perbukitan Alban, di luar kota Roma.
Villa mungil yang berada di puncak bukit dengan pemandangan Danau Albano di kejauhan, 165 kilometer sebelah tenggara Roma sudah menjadi tempat persinggahan para pemimpin Gereja Katolik ini sejak abad ke-15.
Benediktus XVI bakal menikmati hari liburnya dengan membaca, menulis dan tentu saja berdoa.
Inilah waktunya untuk menikmati hidup sendiri, bergumul dengan diri sendiri dan menikmati kedamaian alam. Karena itu, semua jadwal audiensi baik yang bersifat privat maupun spesial bakal ditunda sampai Paus pulang kembali ke pusat kota Roma untuk bekerja kembali alias liburan telah usai.
Audiensi yang direncanakan berlangsung pada 13, 20 dan 27 Juli bakal tertunda dan akan dilaksanakan sepulangnya Paus dari liburan, yakni pada 3 Agustus.
Doa-doa Angelus dari Istana Apostolis Castel Gandolfo pada hari Minggu akan dilantunkan selama masa musim panas dan liburan religius ini.
