Sahabat pelita hati,
SALAM seroja, sehat rohani-jasmani. Berkah Dalem.
Kisah pengutusan para murid dibarengi pesan agar “Tak membawa apa-apa, hanya tongkat dan alas kaki.” Tuhan berkehendak agar seorang utusan atau pewarta harus fokus pada tugas pokoknya. Tidak disibukkan oleh hal-hal lain seperti beragam bekal yqng bisa menghalangi fokus karya pewartaan mereka. Tuhan hanya mengijinkan mereka membawa alas kaki dan tongkat. Dua alat itu sangat dibutuhkan untuk seorang pewarta. Alas kaki membantu untuk berjalan kaki cukup jauh. Sedangkan tongkat sebagai penopang untuk kelelahan fisik.
Sahabat terkasih,
setiap pengikut Kristus (berkat sakramen baptis) juga memiliki tugas dan tanggungjawab yang sama. Menjadi pewarta kasih dan kebaikan untuk sesama. Yang terpenting adalah harus fokus pada tugas dan tanggungjawab utama masing-masing. Jangan sampai kita disibukkan oleh hal-hal lain yang tidak penting.
Marilah kita fokus dan setia pada panggilan dan tanggungjawab kita. Laksanakan dan lakukan tugas dan panggilan dengan sepenuh hati. Jangan membawa apa-apa. Bawalah hati sepenuhnya untuk Tuhan dan panggilan kita. Tetap semangat dan berkah Dalem.
Jalan-jalan menyusuri kota Tabanan,
ragam destinasi wisata di pulau Bali.
Jangan membawa apa-apa dalam perjalanan,
kecuali tongkat dan alas kaki.
dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,
Berkah Dalem – St. Istata Raharjo,Pr
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
————————————————————————————
Bacaan:
Ibr. 12:18-19.21-24
Markus 6:7-13
Ia memanggil kedua belas murid itu dan mengutus mereka berdua-dua. Ia memberi mereka kuasa atas roh-roh jahat, dan berpesan kepada mereka supaya jangan membawa apa-apa dalam perjalanan mereka, kecuali tongkat, roti pun jangan, bekal pun jangan, uang dalam ikat pinggang pun jangan, boleh memakai alas kaki, tetapi jangan memakai dua baju. Kata-Nya selanjutnya kepada mereka: “Kalau di suatu tempat kamu sudah diterima dalam suatu rumah, tinggallah di situ sampai kamu berangkat dari tempat itu. Dan kalau ada suatu tempat yang tidak mau menerima kamu dan kalau mereka tidak mau mendengarkan kamu, keluarlah dari situ dan kebaskanlah debu yang di kakimu sebagai peringatan bagi mereka.” Lalu pergilah mereka memberitakan bahwa orang harus bertobat, dan mereka mengusir banyak setan, dan mengoles banyak orang sakit dengan minyak dan menyembuhkan mereka. (Mrk. 6:7-13)