Home KITAB SUCI & RENUNGAN HARIAN Renungan Harian Pelita Hati: 07.01.2025 – Limaribu Orang Mengalami Mujizat-Nya

Pelita Hati: 07.01.2025 – Limaribu Orang Mengalami Mujizat-Nya

0

Sahabat pelita hati,

SALAM seroja, sehat rohani-jasmani. Berkah Dalem.

Kisah Yesus memberi makan kepada lima ribu (5000) orang menyajikan pesan keutamaan tentang sikap peduli dan percaya. Nampak ada perbedaan sikap antara para murid dan Yesus dalam menghadapi suatu persoalan. Ketika melihat banyak orang kelaparan saat menjelang malam, para murid meminta mereka pulang.  

Ini adalah cara termudah agar mereka tidak terbebani oleh begitu banyak orang yang kelaparan. Sebaliknya, Tuhan memerintahkan, “Kamu harus memberi makan!” Sebuah perintah yang menegaskan bahwa kita tidak boleh lari dari tanggungjawab. Harus peduli terhadap sesama apalagi yang sedang mengalami kesulitan. 

Sahabat terkasih,

Tuhan sedang mengajari  para murid untuk bertanggungjawab terhadap sesamanya. Peduli terhadap yang sedang mengalami kesulitan. Memang para murid seakan tak punya pilihan kecuali mengusir orang banyak itu. Para murid lupa bahwa mereka sedang bersama  Yesus Sang Guru. Nyatanya, kemudian Tuhan mengerjakan mujizat-Nya. Lima roti dan dua ikan itu menjadi berlipat ganda dan mencukupi ribuan orang, bahkan berlebih. Mujizat-Nya sungguh nyata.

Sahabat terkasih,

Pelita sabda hari ini menyadarkan kita bahwa Tuhan selalu ada beserta kita. Tak ada yang perlu dikhawatirkan karena Dia ada beserta kita. Yang diperlukan adalah sikap percaya terhadap kehadiran-Nya. Ia takkan pernah meninggalkan dan mengabaikan orang yang percaya. Harus peduli kepada sesama dan tetap percaya pada Maha Kuasa-Nya. Tetap semangat dan berkah Dalem.

Ke Semarang jangan lupa ke Simpang lima,
pusat kuliner beragam macamnya.
Harus peduli kepada sesama,
niscaya sungguh berkenan bagi-Nya

dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,

Berkah DalemSt. Istata Raharjo,Pr

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

————————————————————————————

Bacaan:

1Yohanes 4:7-10

Markus 6:34-44

Ketika Yesus mendarat, Ia melihat sejumlah besar orang banyak, maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka seperti domba yang tidak mempunyai gembala. Lalu mulailah Ia mengajarkan banyak hal kepada mereka.  Pada waktu hari sudah mulai malam, datanglah murid-murid-Nya kepada-Nya dan berkata: “Tempat ini sunyi dan hari sudah mulai malam. Suruhlah mereka pergi, supaya mereka dapat membeli makanan di desa-desa dan di kampung-kampung di sekitar ini.” Tetapi jawab-Nya: “Kamu harus memberi mereka makan!” Kata mereka kepada-Nya: “Jadi haruskah kami membeli roti seharga dua ratus dinar untuk memberi mereka makan?” Tetapi Ia berkata kepada mereka: “Berapa banyak roti yang ada padamu? Cobalah periksa!” Sesudah memeriksanya mereka berkata: “Lima roti dan dua ikan.”  Lalu Ia menyuruh orang-orang itu, supaya semua duduk berkelompok-kelompok di atas rumput hijau. 

Maka duduklah mereka berkelompok-kelompok, ada yang seratus, ada yang lima puluh orang. Dan setelah Ia mengambil lima roti dan dua ikan itu, Ia menengadah ke langit dan mengucap berkat, lalu memecah-mecahkan roti itu dan memberikannya kepada murid-murid-Nya, supaya dibagi-bagikan kepada orang-orang itu; begitu juga kedua ikan itu dibagi-bagikan-Nya kepada semua mereka. Dan mereka semuanya makan sampai kenyang. Kemudian orang mengumpulkan potongan-potongan roti dua belas bakul penuh, selain dari pada sisa-sisa ikan. Yang ikut makan roti itu ada lima ribu orang laki-laki.  (Mrk. 6:34-44)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version