Sahabat pelita hati,
MEMBACA pelita sabda hari ini terasa menyejukkan hati. Undangan dan ajakan Tuhan ini sungguh melegakan. Ada tempat bagi kita untuk bersandar yang menjanjikan kelegaan hati dan jiwa bagi yang datang kepada-Nya. Sebenarnya ini bukan hal yang baru. Banyak orang yang sakit dan menderita kemudian disembuhkan Tuhan. Banyak yang dinyatakan najis dan disingkirkan karena menderita kusta dan kemudian dapat kembali diterima di masyarakat. Inilah sederet kelegaan hati dan jiwa yang dialami banyak orang yang datang kepada-Nya.
Sahabat terkasih,
Namun Tuhan juga mengingatkan agar setiap dari kita tetap harus memikul kuk alias memikul tanggung jawab hidup masing-masing. Kita tak boleh lari dari kenyataan dan dari tanggungjawab. Jika ada kesulitan dan tantangan tetap harus dihadapi sambil yakin bahwa jika salib itu dipukul bersama dan dalam Tuhan akan menjadi ringan.
Sahabat terkasih,
Tuhan adalah tempat mengadu dan menuju. Ia juga tempat menambatkan hati. Jika sedang mengalami letih lesu dan berbeban berat janganlah putus asa dan hilang harapan. Datang dan mendekatlah kepada-Nya. Marilah mengawali hari dengan penuh semangat sambil percaya bahwa Tuhan kita sungguh berlimpah berkat.
Agar badan sehat dan kuat, janganlah lupa minum jamu. Marilah kepada-Ku, yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,
Berkah Dalem – St. Istata Raharjo,Pr
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
————————————————————————————
Bacaan:
Kel. 3:13-20;
Matius 11:28-30
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Ku pun ringan.”