Bacaan: Yeremia 31:31-34, Ibrani 5:7-9, Yohanes 12:20-33
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya jikalau biji gandum tidak jatuh ke dalam tanah dan mati, ia tetap satu biji saja; tetapi jika ia mati, ia akan menghasilkan banyak buah. Barangsiapa mencintai nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, tetapi barangsiapa tidak mencintai nyawanya di dunia ini, ia akan memeliharanya untuk hidup yang kekal. Barangsiapa melayani Aku, ia harus mengikut Aku dan di mana Aku berada, di situ pun pelayan-Ku akan berada. Barangsiapa melayani Aku, ia akan dihormati Bapa. (Yoh 12:24-26)
Sahabat pelita hati,
PELITA sabda hari ini mengetengahkan dua pesan keutamaan.
Pertama, sabda Yesus tentang Biji Gandum yang jatuh ke tanah dan mati mau menyatakan tentang diri-Nya dan kematian-Nya sambil menjelaskan bahwa kematian-Nya demi keselamatan, yaitu umat dan gereja-Nya. “Jikalau biji gandum tidak jatuh ke dalam tanah dan mati, ia tetap satu biji saja; tetapi jika ia mati, ia akan menghasilkan banyak buah” (ay.24). Hanya dengan kematian-Nya, dunia diselamatkan. Begitukah inti pokok pewartaan-Nya.
Sahabat terkasih,
Pesan kedua, Tuhan menantang setiap murid dan siapa saja yang mau menjadi murid-Nya agar memiliki jiwa militan: rela menyerahkan nyawa demi cinta kepada Dia. Karenanya, wafat-Nya merupakan peringatan bagi para pengikut-Nya untuk “tidak” mencintai nyawanya di dunia ini” (ay. 25). Maksudnya memiliki jiwa dan semangat berkurban dalam dirinya. Tuhan telah memberikan teladan bagaimana harus mengorbankan nyawa, tubuh dan darah-Nya. Tuhan tidak menjadikan hidup-Nya untuk diri-Nya sendiri tetapi diabdikan bagi dunia dan tentu saja umat yang ditebus-Nya. Apakah kita juga mengembangkan semangat berkurban bagi sesama, terutama sesama yang menderita dan butuh dukungan kita?
Sahabat terkasih,
Semoga di masa prapaskah ini kita sungguh menata kehendak, budi dan hati untuk mengabdikan hidup bagi sesama, terutama yang kecil, lemah, tersingkir dan menderita melalui sapaan kasih dan derma kita. Selamat hari Minggu dan tetap semangat.
Biji gandum yang jatuh ke tanah dan mati, akan menghasilkan banyak buah. Semangat pagi sahabat pelita hati, semangat hari Minggu dan beribadah.
dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,
Berkah Dalem Rm.Istata
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)