Home BERITA Penyerahan Sarana Pemilahan Sampah untuk Paroki Kumetiran, Yogyakarta

Penyerahan Sarana Pemilahan Sampah untuk Paroki Kumetiran, Yogyakarta

0
Donasi drum-drum plastik untuk penampung sampah anorganik di Gereja Santa Maria tak Bercela Paroki Kumetiran, Yogyakarta. (Ist)

INI dalam rangka upaya mendukung gerakan pemilahan sampah anorganik (bahan daur ulang). Berlangsung di Gereja Santa Perawan Maria Tak Bercela Paroki Kumetiran, Yogyakarya, hari Sabtu tanggal 23 Mei 2021.

Pada kesempatan ini, Rapel (Rapel.id) menyerahkan bantuan sarana pemilahan. Bantuan ini terdiri dari drum/tong besar, timbangan gantung, karung besar, dan jerigen minyak jelantah.

Serah terima dilakukan oleh Yudho Indarjo dari Rapel dan Pastor Kepala Paroki Romo Yohanes Dwi Harsanto Pr.

Turut hadir mendampingi Christopher Nugroho (Business Development Rapel), Evodius Beni (Kabid Pelayanan Kemasyarakatan Paroki), dan rekan-rekan OMK.

Aneka drum untuk menampung aneka sampah.

Kategori sampah anorganik

Secara umum, sampah anorganik bisa dikelompokkan menjadi beberapa kategori yakni:

  • Plastik;
  • Kertas;
  • UBC (Used Beverage Cartons) yakni aneka bungkus karton bekas minuman;
  • Logam;
  • Minyak jelantah;
  • Lain-lainnya.

Sarana pemilahan tersebut merupakan bagian dari kerjasama Rapel dengan program CSR (Corporate Social Responsibility) Tetra Pak.

Tetra Pak sebagai perusahaan produsen kemasan memiliki tanggungjawab agar sampah anorganik UBC yang dihasilkan dapat didaur ulang menjadi produk yang berguna.

Taruh sampah jadi berkah. (Ist)

Mesin cacah kertas

Kerjasama dengan Tetra Pak juga ditingkatkan dengan memberi dukungan bagi Rapel. Dalam hal ini adalah pentingnya bisa dilakukan pengadaan mesin pencacah kertas.

Dengan tersedianya mesin pencacah kertas tersebut, Rapel kini dapat melayani permintaan pengelolaan sampah kertas dari sejumlah perusahaan, lembaga, dan instansi.

Kiranya dukungan yang diberikan tersebut akan semakin meningkatkan semangat para mitra Rapel dalam mengelola sampah anorganik.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version