Home BERITA Pertobatan Rodrigo Mendoza

Pertobatan Rodrigo Mendoza

0
The Mission Of The Church

Puncta 22.05.23
Senin Paskah VII
Yohanes 16: 29-33

FILM The Mission dibuat berdasarkan sebuah kisah nyata bagaimana para misionaris Jesuit mewartakan Injil di daerah Suku Indian Guarani di pedalaman Amerika Selatan.

Tokoh utamanya adalah Rodrigo Mendoza yang diperankan oleh Robert de Niro dan Pastor Gabriel yang dimainkan oleh Jeremy Irons.

Sebagai bentuk penebusan dosa karena telah membunuh adiknya, Mendoza ikut Pastor Gabriel bermisi di daerah terpencil. Dengan susah payah melewati jalan yang sulit, Mendoza membantu pelayanan para imam.

Pada awalnya Mendoza adalah pencari budak dari suku Indian untuk dijual kepada tuan-tuan tanah. Melihat pelayanan Pastor Gabriel, akhirnya ia pun tertarik untuk menjadi imam.

Situasi politik kolonial waktu itu mengharuskan wilayah jajahan harus diserahkan kepada pemerintah Spanyol dan Portugis. Termasuk juga para Indian harus menyerah tanpa syarat.

Tetapi orang-orang Indian tidak mau dijajah. Mereka lebih memilih berperang dan mati daripada dijajah orang asing. Daerah misi yang dibangun oleh Pastor Gabriel dan Pastor Mendoza diserang tentara kolonial.

Tentara Kolonial dengan jumlah dan senjata lebih lengkap membabi buta membunuh dan membumi-hanguskan rumah-rumah mereka dan gereja satu-satunya di tempat itu.

Mereka semua tercerai berai, mati terbunuh, kecuali anak-anak dan perempuan yang lari bersembunyi di hutan.

Benih iman yang dibangun dengan susah payah akhirnya tumbang. Pemandangan yang sangat memilukan terjadi ketika Pastor Gabriel mengarak Sakramen Mahakudus bersama umat ditembaki dengan membabi buta. Sementara di belakangnya gereja ludes dibakar oleh tentara.

Dalam amanat perpisahan-Nya, Yesus mengingatkan para murid, “Lihat, saatnya datang, bahkan sudah datang, bahwa kamu dicerai-beraikan, masing-masing ke tempatnya sendiri. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia.”

Para murid akan tercerai-berai. Mereka akan mengalami penganiayaan dan ancaman. Tetapi para murid diminta untuk tidak takut. Yesus telah mengalahkan dunia. Ia akan menyertai kita sampai akhir zaman.

Mari berjuang demi iman dan kebenaran. Yesus akan menyertai kita.

Naik motor dari Ketapang ke Tumbangtiti,
Di Pelang ada banyak parit dan sawah-sawah.
Benih iman itu harus jatuh ke tanah dan mati,
Supaya bisa tumbuh berkembang dan berbuah.

Cawas, semangat mewartakan iman

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version