Home BERITA Pintu Kandang Domba

Pintu Kandang Domba

0
Ilustrasi: Gembala kambing. (Ist)


BAGI para gembala di Israel, kandang domba itu amat penting. Di sana mereka menjaga dan melindungi domba-domba pada malam hari.

Kandang itu biasanya beratap langit dan dipagari. Ada satu pintu yang digunakan untuk masuk dan keluarnya domba. Gembala tidur di dekat kandang itu; menjaga domba-dombanya.

Tuhan menyebut diri-Nya gembala yang baik (bdk Yoh 10: 11) dan pintu kandang (bdk Yoh 10: 9). Domba-domba yang mengenal Dia masuk keluar kandang melalui Diri-Nya.

Mereka percaya dan mengikuti Dia, karena Dia membawa mereka ke tempat yang aman dan nyaman (bdk Mzm 23).

Domba-domba yang keluar kandang melalui Dia akan menemukan padang rumput (bdk Yoh 10: 9). Lalu membawanya kembali ke dalam kandang yang aman.

Ini tampak, misalnya, dalam penyembuhan orang yang buta sejak lahir (bdk Yoh 9).

Sebaliknya, orang-orang Farisi justru mengusir orang yang baru disembuhkan itu. Mengapa? Karena penyembuhan itu mengancam kepentingan mereka.

Tidak mudah menuntun masuk dan keluar domba-domba melalui pintu yang benar. Ada yang ingin mengambil domba-domba itu dan membawanya keluar dengan melompat pagar. Mereka itu bukan penyelamat, melainkan pencuri dan perampok (bdk Yoh 10: 1). Gembala palsu.

Orang-orang Farisi sebagai pemuka agama dikritik oleh Tuhan Yesus, karena tampil sebagai gembala palsu yang menyesatkan dan merugikan. Sebagai gembala palsu mereka mencari keuntungan diri sendiri.

Kini masih ada gembala-gembala palsu. Mereka memimpin bukan untuk keselamatan dan kesejahteraan yang dipimpinnya, tetapi untuk dirinya sendiri. Mereka ini memimpin tanpa semangat dari gembala yang baik dan tidak mau lewat pintu kandang domba.

Senin, 9 Mei 2022

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version