PADA hari Sabtu tanggal 24 Juli 2021 pekan lalu, Uskup Keuskupan Agats di Papua -Mgr. Aloysius Murwito OFM- telah berhasil dievakuasi dari Wisma Keuskupan Agats di Kota Asmat, Kabupaten Agats, menuju Timika.
Dua jenis moda transportasi
Untuk bisa sampai di Kota Timika, maka evakuasi mesti menjalani dua jenis moda transportasi yakni perjalanan melalui sungai dan udara.
Perjalanan melalui sungai dengan speedboat dari Asmat ke Bandara Ewer makan waktu sekitar 30-45 menit.
Melalui sungai dengan luas kanan-kiri bak lautan karena ujung kanan dan kiri kadang tidak kelihatan.
Sejauh mata memandang hanya ada air dan air.
Lalu dari Bandara Ewer menuju Timika bisa terbang dengan “pesawat capung” ultra light jenis Pilatus.
Bandara Ewer di Agats-Asmat, Papua
Bandara Ewer berlokasi di tengah hutan lebat. Penduduk kanan-kiri sangat jarang. Landasan pacu pesawat di sejumlah titik runway ada pondasi besi.
Jangan membayangkan ada konter maskapai atau kantor bandara. Tahun 2013, Sesawi.Net hanya mendapati ruang kecil bak mirip gudang tak terurus.
Petugas bagasi pakai gerobag untuk angkut dan bawa bagasi penumpang. Selebihnya, tidak ada manusia. Kalau pun ada, maka yang muncul adalah anak-anak Papua dari balik desa permukiman tidak jauh dari Bandara Ewer.
Penerbangan dari Bandara Ewer menuju Timika dengan pesawat ultra ringan Pilatus makan waktu sekitar 45 menit.
Moda transportasi lainnya adalah kapal perintis dari Asmat menuju Timika yang beroperasi tidak harian. Tapi sekali dalam setiap pekan.
Pelayaran dengan kapal bisa makan waktu kurang lebih 10 jam. Namun, Sesawi.Net tidak pernah mengalami perjalanan dengan kapal.
Plasma darah untuk Mgr. Aloysius Murwito
Dari percakapan sebuah grup Katolik di Jakarta, Sesawi.Net mendapat kabar gembira.
Hari Selasa tanggal 27 Juli 2021 petang ini, telah diberangkatkan satu paket delivery berisi plasma darah untuk menyelamatkan Mgr. Aloysius Murwito yang kini terbaring sakit Covid-19 di Timika, Papua.
Plasma darah diperoleh dari empat pendonor darah di Jakarta dan kemudian setelah proses pembekuan lalu segera dikirim ke Timika dalam kondisi beku.
Semoga paket bantuan donor plasma darah ini segera tiba di Timika dan bisa membantu proses penyembuhan Uskup Keuskupan Agats Mgr. Aloysius Murwito OFM.
Terima kasih Para pendonor tuk Bapak Uskup Agats.. Kami amat bersyukur… Salam dari Asmat