SAMBIL berlutut Stefanus berseru dengan suara nyaring: “Tuhan, jangan tanggungkan dosa ini kepada mereka.”
Dengan perkataan itu, maka meninggallah Stefanus.
Kematian Stefanus menyerupai Yesus yang di salib yang berkata: “Bapa, ampunilah mereka, karena mereka tidak tahu apa yang mereka lakukan.”
Darah para martir Gereja Perdana telah menyuburkan iman umat. Mereka rela mati demi keyakinan iman kepada Yesus Kristus.
Murid-murid mulai menghayati kata-kata Yesus. “Barangsiapa ingin menjadi murid-Ku, ia harus memanggul salib dan mengikuti Aku.”
Inilah ciri murid Kristus yaki berani memanggul salib.
Tanda salib tiap saat kita lakukan di tubuh kita, apakah kita sungguh menghayati ikut memanggul salib Kristus?
Supaya kita sanggup memanggul salib, datanglah kepada Yesus Sang Roti Hidup. “Barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi.”
Maka, datanglah besuk pagi. Yesus akan memberikan diri-Nya dalam Ekaristi.
Selamat malam. Berkah Dalem.
