HARI MINGGU ADVEN I
warna liturgi Ungu
Bacaan
Yer. 33:14-16; Mzm. 25:4bc-5ab,8-9,10,14; 1Tes. 3:12 – 4:2; Luk. 21:25-28,34-36. BcO Yes. 1:1-18
Bacaan Injil: Luk. 21:25-28,34-36.
25 “Dan akan ada tanda-tanda pada matahari dan bulan dan bintang-bintang, dan di bumi bangsa-bangsa akan takut dan bingung menghadapi deru dan gelora laut. 26 Orang akan mati ketakutan karena kecemasan berhubung dengan segala apa yang menimpa bumi ini, sebab kuasa-kuasa langit akan goncang. 27 Pada waktu itu orang akan melihat Anak Manusia datang dalam awan dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya. 28 Apabila semuanya itu mulai terjadi, bangkitlah dan angkatlah mukamu, sebab penyelamatanmu sudah dekat.” 34 “Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan jangan dengan tiba-tiba jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat. 35 Sebab ia akan menimpa semua penduduk bumi ini. 36 Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan berdiri di hadapan Anak Manusia.”
Renungan:
HARI ini kita memasuki masa adven, masa penantian kedatangan Tuhan Yesus Kristus. Aneka macam kegiatan permenungan adven pun telah dipersiapkan. Setiap pribadi layak mengisi masa ini dengan persiapan diri juga.
Tuhan mengajak kita, “Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan berdiri di hadapan Anak Manusia” (Luk 21:36). Berjaga-jaga sambil berdoa menjadi daya kita untuk tahan dalam menghadapi situasi yang tidak mudah dan berdiri di hadapan Anak Manusia.
Masa adven ini menjadi salah satu masa untuk menguatkan kemampuan kita berjaga dan ketekunan kita berdoa. Dengan berjaga kita menjadi waspada akan segala sesuatu yang terjadi di sekitar kita dan dengan berdoa kita menimba rahmat kekuatan dari Allah.
Kontemplasi:
Pejamkan matamu. Bayangkan dan resapkan Injil Luk. 21:25-28,34-36.
Refleksi:
Kewaspadaan apa yang perlu selalu kaubangun dalam hidupmu?
Doa:
Tuhan aku berdoa padaMu supaya aku mempunyai daya tahan untuk berjaga-jaga. Amin.
Perutusan:
Aku akan berjaga-jaga senantiasa sambil berdoa. -nasp-
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
