Senin, 23 Mei 2016
Pekan Biasa VIII
1Ptr 1:3-9; Mzm 111:1-2.5-6.9.10c; Mrk 10:17-27
Yesus memandang dia dan menaruh kasih kepadanya,
lalu berkata kepadanya, “Pergilah, juallah apa yang kaumiliki, dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin. Maka engkau akan memperoleh harta di surga.” Mendengar perkataan Yesus, orang itu menjadi kecewa, lalu pergi dengan sedih, sebab banyaklah hartanya.
INJIL hari ini menyatakan kepada kita tentang semangat memberi sebagai ungkapan cinta tanpa syarat. Yesus menawarkan itu kepada orang muda yang kaya yang datang kepada-Nya. Ia berlutut dan mohon nasihat agar beroleh hidup kekal.
Kepadanya Yesus mengajarkan jalan menuju hidup kekal dengan menjual harta miliknya lalu memberikannya kepada orang miskin. Sayangnya, ia gagal melakukan yang Yesus inginkan.
Dalam Adorasi Ekaristi Abadi kita menyembah Yesus Kristus yang membimbing kita untuk keluar dari diri sendiri dan kian mengandalkan Dia. Jangan takut memberikan dirimu untuk Adorasi Ekaristi Abadi. Yesus Kristus tak mengambil apa pun dari kita tapi justru memberi kita segalanya!
Tuhan Yesus Kristus, ketika kami memberikan diri kami kepada-Mu, kami menerima balasan seratus kali lipat. Tuhan kami hidup dalam dunia yang mencari imbalan instan tanpa mau bersusah payah. Bantulah kami memberi dan mengampuni sesama kami. Bantulah kami mengenal kebaikan-Mu dan memberikan yang terbaik bagi-Mu dan sesama kini dan selamanya. Amin.
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
