Home BERITA Semua Dimulai dari Pikiran

Semua Dimulai dari Pikiran

0
Ilustrasi - Pusing pikiran cari solusi atas masalah. (Ist)

Puncta 10.06.22
Jumat Biasa X
Matius 5: 27-32

ADA hubungan antara pikiran, perasaan dan perbuatan.

Dr. William James dari Harvard Univercity berkata:

“Pada awal mulanya adalah pikiran. Kemudian timbul perasaan atau emosi atas apa yang kita pikirkan.

Emosi entah positif atau negatif akan mempengaruhi perbuatan atau tindakan termasuk tutur kata kita.”

Tindakan dan tutur kata kita dipicu oleh perasaan yang merupakan reaksi dari peristiwa di sekitar kita.

Perasaan itu punya power atau kekuatan yang menggerakkan tindakan atau wicara kita.

Perasaan baik positif maupun negatif digerakkan oleh pikiran yang ada di benak kita. Pikiran negatif akan mempengaruhi perasaan negatif dan menghasilkan tindakan yang negatif juga.

Seorang suami keluar rumah dengan terburu-buru sambil marah pada istrinya dan membanting pintu.

Ia merasa isterinya tidak mau tahu dan tidak menghargainya. Ia jengkel karena istrinya tidak menyiapkan baju kerja, dasi, sepatu atau secangkir kopi panas sebelum berangkat kerja. Ia berpikir isterinya malas dan hanya main HP saja.

Tindakan membanting pintu dipengaruhi oleh perasaan marah. Perasaan marah dipicu oleh karena istri tidak mau menyiapkan keperluannya.

Ia berpikir bahwa suami adalah kepala keluarga yang harus dilayani, dimengerti, dan dihargai.

Pikiran dan perasaan negatif akan menghasilkan tindakan yang negatif. Perbuatan atau perilaku dimulai dari pikiran kita sendiri.

Pikiran yang baik akan menghasilkan tindakan baik pula.

Yesus mengingatkan kita agar waspada dengan pikiran ketika Dia berkata, “Kamu telah mendengar firman; Jangan berzina.

Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya, sudah berzina dengan dia dalam hatinya.”

Keinginan bisa muncul dari hati dan pikiran. Hati dan pikiran mampu menggerakkan panca indera untuk berbuat sesuai kehendaknya.

Mata, kaki, tangan, mulut tunduk pada perintah pikiran. Kalau pikiran baik, mereka akan berbuat baik. Tetapi kalau pikiran buruk, maka kita akan dijerumuskannya.

Kita perlu mengembangkan pola pikir benar, sehat dan baik. Mindset atau pola pikir mesti diarahkan secara benar.

Kita beri masukan yang positif sehingga mindset yang ada di pikiran juga hal-hal positif.

Panca indera akan mengikuti perintah tuannya yakni pikiran dan hati kita.

Semua diawali dari pikiran yang memunculkan keinginan. Keinginan memerintah panca indera untuk melakukan tindakan.

Marilah kita selalu menjernihkan hati dan pikiran agar dengan hati bersih dan pikiran bening kita dapat melangkah dengan benar.

Indahnya sinar matahari pagi,
Ceria menyapa sampai di bumi.
Jika pikiran jernih hati jadi suci,
Segala tindakan dibuat untuk mengasihi.

Cawas, hati selalu bersyukur….

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version