“ROH Tuhan ada pada-Ku. Sebab Aku diurapi-Nya untuk menyampaikan kabar baik…”
Ini adalah visi Yesus yg diutus oleh Allah untuk menyampaikan kabar baik. Dengan kata lain Yesus diutus untuk menghadirkan dan mewujudkan Kerajaan Allah.
Apa itu Kerajaan Allah? Kerajaan Allah berarti Allah meraja dalam hidup ini.
Tugas perutusan Yesus untuk mewartakan kabar kabar baik, nampak dari sabda dan karya-Nya. Misalnya, orang buta melihat, orang tuli mendengar, orang lumpuh berjalan dan masih banyak lagi mukjizat mukjizat lain.
Semua mukjizat yg Ia buat membawa suka cita. Suka cita adalah salah satu wujud hadirnya Kerajaan Allah.
Tugas pengutusan Yesus itu, kini juga menjadi tugas perutusan kita. Sebagai murid Yesus kita juga wajib mewartakan kabar baik kepada siapa pun.
Mewartakan kabar baik tentu banyak sekali tantangannya. Hal ini juga dialami oleh Yesus. Namun demikian, penolakan yang Ia alami tidak pernah menyurutkan Yesus untuk tetap mewartakan kabar baik.
Tantangan untuk mewartakan kabar baik -menyuarakan kebenaran, menegakkan keadilan dll- akan selalu ada. Namun demikian kita tetap diajak mewartakan kabar baik.
Mari kita terus mewartakan kabar baik kepada siapapun. Memberi senyum dgn penuh ketulusan adalah wujud konkret dari mewartakan kabar baik.
Tidak menjelek jelekkan orang lain, selalu berpikir positif terhadap orang lain adalah wujud konkret mewartakan kabar baik.
Mewujudkan persaudaraan tanpa rasis adalah wujud konkret dari mewartakan kabar baik.
Mari kita wujudkan kabar baik kepada siapa pun dan dimana pun kita berada.
Tuhan memberkati anda dengan warta gembira dalam diri anda dan seluruh keluarga. @diopr.