DI dalam sebuah pertempuran, nyali kita bisa menjadi ciut ketika tahu bahwa kita menghadapi musuh yang besar dan kuat. Semangat muncul ketika kita bisa melihat adanya sebuah ‘peluang’ atau ‘harapan’ untuk menang.
Step 2 di sini dapat memberi suatu ‘pengharapan’ bagi kita. Kecanduan bukan berarti akhir dari segalanya, masih ada harapan untuk bisa pulih kembali.
Kita percaya, masih ada kekuatan yang lebih besar daripada kita; yang dapat membuat jiwa kita sehat.
Percaya
Percaya berarti mengakui atau yakin bahwa sesuatu memang ‘benar’ atau ‘nyata’.
Mungkin sesuatu itu belum terbukti atau belum terlihat wujudnya, namun kita yakin kalau itu ‘benar-benar ada’.
Yang kita percayai disini adalah “Kekuatan yang lebih besar” daripada kekuatan kita.
Kekuatan yang lebih besar
Untuk dapat mengalahkan sesuatu kita pasti membutuhkan suatu kekuatan yang lebih besar. Adiksi telah menguasai hidup kita sehingga kita menjadi tidak berdaya, kita membutuhkan suatu kekuatan yang lebih besar untuk dapat mengalahkan adiksi kita.
Kekuatan yang lebih besar disini tidak hanya berarti Tuhan atau ada kaitannya dengan agama. Kita bisa mengartikan ’kekuatan yang lebih besar’ dengan hal-hal lain sebagaimana kita pahami.
Komunitas, keluarga, atau apa pun bisa jadi merupakan suatu “kekuatan yang lebih besar” dari diri kita.
Yang penting disini adalah kekuatan itu dapat menenangkan kita, menyembuhkan luka kita, mengembalikan kita pada kewarasan, dapat membuat jiwa-rohani kita sehat kembali, dapat mengalahkan adiksi kita.
Jiwa yang sehat
Adiksi telah menguasai dan mengendalikan hidup kita. Hal itulah yang membuat jiwa, rohani kita sakit.
Kita memiliki harapan untuk pulih. Jiwa yang sehat didapat, ketika kita bersih dari narkoba.
Jiwa yang sehat memungkinkan kita meninggalkan perbuatan-perbuatan buruk karena dampak dari kecanduan kita.
Kiwa yang sehat membuat kedamaian dalam diri kita dan orang-orang di sekitar kita.
Itulah harapan dan tujuan kita.
Step ini menekankan pada munculnya keyakinan itu, keyakinan yang membawa pada suatu pengharapan.
Harapan yang dapat membuat kita tidak berputus asa melainkan memberi motivasi, semangat untuk melangkah maju, untuk bergerak ke arah yang lebih baik.
Slogan kunci yang dapat dipakai dalam bertindak di sini adalah “Act as If”.
Kita melakukan hal-hal yang kita harapkan akan berubah dalam diri kita, hal-hal yang membuat kita kembali pada kewarasan.
Spirit: Honesty, Humility, Open minded, Willingness, Faith, Hope
Teks Alkitab: “Karena Allahlah yang mengerjakan di dalam kamu; baik kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-Nya.” (Fil 2: 13)
Doa Step 2
Tuhan yang Maha Pengasih,
Di dalam hatiku aku tahu Kau dapat memulihkanku. Dengan rendah hati kuminta Kau menghilangkan semua pikiranku yang kacau dan perilaku adiktifku mulai sejak hari ini, sembuhkan jiwaku dan berikanlah aku pikiran yang jernih.
Disarikan oleh Anastasia C
Yayasan Sekar Mawar – Keuskupan Bandung
Pusat Rehabilitasi Sosial & Pencegahan NAPZA