WUJUD bahagia guru pendidik salah satunya adalah karena tetap diingat oleh murid-muridnya. Saat dulu mengajar mereka di sekolah.
Terutama kalau yang mengingatnya itu justru murid-murid yang super nakal dan bandel. Termasuk mereka yang dulu pernah “ngerjain” gurunya. Saking tidak bisa “terima” dididik terlalu keras dan sangat disiplin oleh sang guru.
Suster kolot super galak
Kegembiraan dan sukacita hati itu sangat dirasakan oleh Sr. Marietta HK – kini 85 tahun, tapi masih ingat detil peristiwa puluhan tahun lalu.
Terutama ketika ia “dikerjain” oleh Ci Hien, muridnya di Sekolah Xaverius Palembang tahun-tahun dulu kala yang pernah membuat Sr. Marietta HK merasa sangat malu dan tentu saja juga meledak amarahnya.
Di jendela kantor Sr. Marietta di sekolah itu, Hien nekat menulis kata-kata super nylekit yang membuat Sr. Marietta HK merasa dipermalukan di depan umum: segenap guru dan murid sekolah.
Pasalnya, di jendela kantornya tertulis: “Marietta alias Masa Remaja Tanggung”.
Dengan tulisan kata-kata itu, Ci Hien seakan mau mengolok “status selibat” Sr. Marietta HK. Hanya karena di mata muridnya yang super bandel ini, suster biarawati Kongregasi Suster Belas Kasih dari Hati Yesus Mahakudus (HK) dianggapnya tidak pernah bisa menikmati “masa mudanya” dengan bahagia.
Lantaran sudah telanjur keburu masuk biara sehingga juga tidak pernah bisa gaul layaknya anak-anak remaja dan kaum muda pada umumnya.
Murid bandel tahu berterimakasih kepada sang guru
Kisah menerima perundungan dengan korban Sr. Marietta HK itu terjadi sekian puluh tahun lalu. Dan suatu ketika, tiba-tiba saja di ujung telepon seseorang lalu menghubungi Sr. Marietta HK.
Katanya, “Apakah Suster masih ingat saya?”
Tentu saja Sr. Marietta SH seketika jadi bengong. Apalagi kemudian Ci Hien -murid super bandel- itu mengaku dia adalah murid yang pernah nekat sampai berani ngerjain suster.
Namun yang lebih mengejutkan lagi, demikian kisah Sr. Marietta HK, menjawab Ping dari Titch TV hari Sabtu malam tanggal 25 Maret 2023.
Karena berkat gaya keras dan super disiplin Sr. Marietta HK dalam mendidik para muridnya -termasuk Ci Hien yang bandel itu- banyak mantan muridnya ,kini malah berhasil sukses “jadi orang”.
Sekejap kemudian, Sr. Marietta HK dibuat “kaget” bahagia.
Ketika Ci Hien di ujung pesawat telepon -entah dari mana- menyatakan, pihaknya akan membiayai seluruh pengecetan plafon Panti Wreda Griya Nugraha Lampung – rumah hunian kaum lansia di mana Sr. Marietta HK bersama 11 suster HK lainnya serta 16 kaum awam lansia sekarang ini tinggal.
Berkat banyak orang bermurah hati kepada Kongregasi Suster HK
Singkat cerita, demikian Sr. Marietta HK menyimpulkan “sejarah” terbangunnya rumah lansia HK di kawasan dataran tinggi Puncak Mas Tanjungkarang di Lampung sebagai “pemberian Tuhan”.
Terjadi demikian, kata suster biarawati bernama asli Maryati ini, berkat banyak orang baik dan bermurah hati. Mereka itu, kata dia, semua telah yang begitu peduli kepada para suster Hati Kudus yang dulu pernah mendidik mereka sangat keras dan disiplin.
“Saya harus mengakui, sebagai guru dulu, saya memang dikenal killer,” kata Sr. Marietta HK blak-blakan menjawab Titch TV jelang saat tidur malamnya Sabtu malam kemarin.
Kredit: Titch TV/Mathias Hariyadi