Home KITAB SUCI & RENUNGAN HARIAN Renungan Harian Tak Perlu Menoleh ke Belakang

Tak Perlu Menoleh ke Belakang

0
Yesus dan perempuan yang dituduh berzinah
  • Bacaan 1: Yes. 43:16-21
  • Bacaan 2: Flp. 3:8-14
  • Injil: Yoh. 8:1-11

Setiap orang pasti punya masa lalu, baik manis maupun buruk. Maka kadang-kadang, melupakan masa lalu menjadi hal yang sangat sulit. Padahal, melupakan masa lalu bisa memberi ruang untuk tumbuh dan fokus pada masa depan. Prosesnya tentu tidak mudah dan setiap orang melaluinya dengan cara berbeda.

Rasul Paulus melupakan masa lalunya sebagai orang Farisi yang tunduk pada Hukum Taurat sebagai sarana untuk mencapai kesempurnaan hidup. Paulus telah menemukan “Jalan Kesempurnaan” untuk menggapai “Tujuan Hidup” yang benar, yaitu hidup kekal.

“Jalan Baru” tersebut adalah Iman Kristus,

“…aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan surgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.”

Demikian juga Nabi Yesaya dalam nubuatnya,

“Janganlah ingat-ingat hal-hal yang dahulu, dan janganlah perhatikan hal-hal yang dari zaman purbakala!

Lihat, Aku hendak membuat sesuatu yang baru,…

Binatang hutan akan memuliakan Aku, serigala dan burung unta, sebab Aku telah membuat air memancar di padang gurun dan sungai-sungai di padang belantara, untuk memberi minum umat pilihan-Ku; umat yang telah Kubentuk bagi-Ku akan memberitakan kemasyhuran-Ku.”

Dalam injil dikisahkan seorang perempuan yang memiliki masa lalu kelam sebagai “penzinah”. Dengan dalih “hukum agama”, para ahli Taurat dan orang-orang Farisi ingin menjebak Yesus dengan kekerasan (hukuman rajam) agar bisa menyalahkan-Nya.

Namun, Tuhan Yesus ternyata tidak melihat masa lalu perempuan tersebut sebab Ia tahu semua orang itu punya dosa. *Tuhan Yesus lebih fokus pada masa depan* perempuan tersebut dan memintanya bertobat serta tak mengulangi kesalahannya.

Tuhan Yesus ingin, perempuan tersebut selamat (mendapatkan kasih karunia hidup kekal).

“Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang.”

Pesan hari ini

Setiap orang punya masa lalu dosa, maka Tuhan Yesus turun ke dunia untuk menyelamatkan umat-Nya. Sadari kesalahanmu, sesali, bertobat dan jangan mengulanginya maka Tuhan pun tidak akan menghukummu.

Jangan menoleh ke belakang.

“Masa lalu tidak bisa diubah, namun respon positif menyesali dan mengubahnya dengan cara hidup baru akan menentukan masa depanmu yang cerah.”

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version