Home LUMBUNG GAGASAN Tuhan Memilih Dan Mempergunakan Yang Kecil Untuk Mewartakan Sesuatu Yang Besar Kepada...

Tuhan Memilih Dan Mempergunakan Yang Kecil Untuk Mewartakan Sesuatu Yang Besar Kepada Dunia

0

“Sesudah itu berkatalah Samuel: “Bukankah engkau, walaupun engkau kecil pada pemandanganmu sendiri, telah menjadi kepala atas suku-suku Israel? Dan bukankah TUHAN telah mengurapi engkau menjadi raja atas Israel?” (1 Sam 15, 17)

NAMA Pak Jamal banyak disebut di dalam media cetak, media sosial maupun televisi. Bahkan beliau diberitakan mendapat anugerah sebagai duta PKL internasional. Dari media saya tahu bahwa Pak Jamal adalah pedagang sate di kawasan Sarinah. Beliau nampak tua dan sederhana. Pada saat terjadi ledakan bom di kawasan itu, Pak Jamal tidak lari. Dengan penuh kepasrahan dan tanpa adanya rasa takut, beliau tetap berjualan dan melayani para pembeli. Beliau melakukan pekerjaan sehari-hari seperti biasanya, tanpa terpengaruh oleh ledakan bom.

Sebetulnya tidak ada sesuatu yang istimewa dan spektakuler dari beliau dan pekerjaannya. Tetapi banyak orang justru tertarik pada sikapnya yang pasrah, tanpa takut dan tetap bekerja seperti kebiasaan sehari-hari, sehingga hal menjadi bahan pemberitaan luas dan membuat TV Belanda geleng-geleng kepala.

Pak Jamal telah memberikan kesaksian kepada banyak orang di seantero dunia bahwa Bangsa Indonesia tidak takut terhadap teroris; bahwa usaha kecil tidak terganggu dengan peristiwa bom yang mencekam; bahwa kehancuran bangunan atau fasilitas umum tidak menghancurkan keyakinan dan sikap pasrah seseorang; bahwa dalam situasi kaos tetap diperlukan sikap tenang dan pikiran jernih untuk mengambil sikap yang tepat.

Pak Jamal bukanlah politisi atau pejabat; bukan tokoh atau pemimpin rakyat; juga bukan pengusaha besar. Beliau termasuk orang sederhana dan masyarakat kecil. Namun demikian, Tuhan memilih dan mempergunakan yang kecil untuk mewartakan sesuatu yang besar kepada dunia.

Tuhan juga memilih Saul yang dipandang atau merasa kecil, sebagai kepala banyak suku bangsa. Sejauh mana diriku bersikap terhadap mereka yang dipandang kecil oleh dunia dan banyak orang?

Teman-teman selamat malam dan selamat beristirahat. Berkah Dalem.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version