Home BERITA Ujian Mendadak

Ujian Mendadak

0
Ilustrasi - Stres dan jenuh hadapi tes dan ujian. (Ist)

Puncta 17 November 2024
Mnggu Biasa XXXIII
Hari Orang Miskin Sedunia
Markus 13:24-32

WAKTU belajar di Seminari, Guru Bahasa Indonesia yaitu Pak Sunaryo tidak pernah memberitahu kepada siswa bahwa akan ada ulangan atau ujian. Dia setiap saat bisa saja berkata kepada murid-muridnya, “Hari ini ulangan, siapkan kertas.”

Dia langsung akan menulis di papan tulis beberapa kalimat dan para siswa diminta untuk menjabarkan mana subyek, predikat, obyek, keterangan tempat, waktu dan hukum DMnya.

Pak Sunaryo mengandaikan bahwa setiap siswa selalu belajar mempersiapkan diri setiap waktu. Tidak ada istilah belajar sistem SKS (Sistem Kebut Semalam) atau “wayangan” istilah untuk belajar semalam suntuk. Kalau ada ujian baru belajar. Kalau tidak ada ujian atau ulangan malas belajar. Siswa tidak pernah menyiapkan diri setiap saat.

Kedatangan Anak Manusia kedua kalinya disamakan dengan hari kiamat. Kita tidak tahu kapan dan waktunya hari akhir zaman datang. Hanya Allah Bapa yang mengetahuinya. Maka semua orang diajak untuk bersiap-siap.

“Tetapi pada masa itu, sesudah siksaan itu, matahari akan menjadi gelap dan bulan tidak bercahaya dan bintang-bintang akan berjatuhan dari langit, dan kuasa-kuasa langit akan goncang. Pada waktu itu orang akan melihat Anak Manusia datang dalam awan-awan dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya.”

Itulah tanda-tanda yang dikatakan Yesus.

Semua akan menghadap ke pengadilan akhir. Semua orang tanpa kecuali akan diadili semua perbuatannya. Yang akan menentukan adalah iman kepercayaan dan perbuatan baik kita. Sejauhmana kita telah percaya kepada Yesus Juruselamat dan bagimana kita melaksanakan kebaikan-kebaikan di dunia.

Alam semesta sering memberi tanda-tanda untuk mengingatkan kita agar siap siaga jika akhir zaman tiba. Peka membaca tanda-tanda bisa menolong kita bersiap diri. Bagaimana kita bisa peka? Kalau kita membuka hati mendengarkan Firman-Nya. Mari kita peka akan tanda-tanda akhir zaman.

Jalan dari Wonogiri ke Manyaran,
Melewati jalan-jalan pegunungan.
Peka membaca tanda-tanda zaman,
Tuhan datang tanpa pemberitahuan.

Wonogiri, siap siaga saatnya tiba
Rm. A. Joko Purwanto, Pr

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version