“Ada lima mahasiswa yang kami kirim. Mereka berangkat pada 5 Januari 2012 dan berada di Thailand selama tiga bulan,” kata Wakil Rektor IV Unika Soegijapranata Semarang Benny D. Setianto di Semarang, Rabu.
Kelima mahasiswa itu, yakni Tan Edo Saputra, Nawangsari Adhiyanti Muljo Kusumo, Melisa Andriani, Maria Rosalia Kusumaningtyas, dan Irayudi Lazuardi. Kelimanya mahasiswa Fakultas Teknologi Pangan.
Menurut dia, kelima mahasiswa itu melakukan penelitian yang berbeda di bidang bioteknologi pangan, yakni antimikroba, santan, dan tanaman, bersama mahasiswa dan dosen Assumption University Bangkok.
Untuk Irayudi meneliti tingkat keefektifan antimikroba alami untuk patogen pangan, Melisa meneliti sejumlah tanaman yang mengandung karbohidrat, dan tiga mahasiswa lain meneliti tentang kestabilan zat santan.
Ia mengatakan, kelima mahasiswa itu sudah dibekali dengan pengetahuan terkait penelitian yang akan dilakukan, sekaligus pengenalan berbagai budaya dan tradisi yang ada di Negeri Gajah Putih tersebut.
“Pengenalan budaya ini penting untuk menghindari ’shock culture’ akibat kebudayaan kedua negara yang berbeda. Apalagi, mereka akan tinggal cukup lama di Thailand untuk melakukan penelitian,” katanya.
Selain ke Thailand, Benny menambahkan, Unika Soegijapranata Semarang juga akan mengirimkan mahasiswa ke berbagai negara, yakni Jepang, Taiwan, dan Korea Selatan untuk melakukan penelitian-penelitian.
Salah satu mahasiswa, Tan Edo Saputra menjelaskan, penelitian tentang kestabilan zat santan menarik diteliti untuk menemukan cara bagaimana membuat santan tahan lama dan tidak mudah rusak.
“Meski kami bertiga meneliti santan, namun prosesnya berbeda. Intinya, kami ingin menemukan cara santan bisa bertahan lama. Kebetulan, di Thailand didominasi makanan yang berbahan santan,” katanya.
Sementara Melisa, mahasiswa lainnya menambahkan penelitian yang akan dilakukannya di Thailand terkait sejumlah tanaman yang mengandung karbohidrat, dan kebetulan banyak terdapat di negara itu.
“Dari karbohidrat tanaman inilah nantinya akan diubah menjadi ethanol,” kata mahasiswa semester VI FTP Unika Soegijapranata Semarang itu.
